Mohon tunggu...
deoadrian
deoadrian Mohon Tunggu... Penulis - Tidak ada

Saya deo ardian saya seorang yang suka menulis membaca terutama di bidang sastra atau puisi, saya tidak tergabung dengan kelompok tertentu saya independen dan saya ingin mengembangkan karir saya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bayangan harapan

30 Januari 2025   12:30 Diperbarui: 30 Januari 2025   12:34 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang pria dengan bayangan harapannya

Biar…biarlah..aku disini menunggu waktu yang akan tiba. 

 

 Kau tau batu lebih indah dari pelangi saat ini... 

Aku tak mau tidur lagi agar tak lagi bermimpi.. 

Kau tau cermin hanya sebuah refleksi yang kosong.. 

Aku beryukur aku dari tanah karena dunia ini juga tanah.. 

Aku bersyukur udara masi di sini untuk selalu menemani.. 

Tak..tak lagi kuharap roti.. Tak kuharap lagi kopi, aku tenang bersama angin.. 

Sandarku sebatas batang pohon yg bergoyang di tiup angin jahat.. 

Aku tak perlu tatap mereka, aku tau itu ejekan.. 

Aku memang debu jalanan tapi aku belajar dari jalanan.. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun