Mohon tunggu...
Den Reza Alfian Farid
Den Reza Alfian Farid Mohon Tunggu... Lainnya - Digital Marketer

Terkadang ku lupa pernah berpikir apa.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Perjalanan Hidup sebagai Sebuah Novel, Apa Kisahmu?

5 September 2023   19:00 Diperbarui: 11 September 2023   21:29 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Buku yang dijajakan. (Sumber: Unsplash/Seongho Jang) 

Masa Tua dan Refleksi Kembali

Saat bab akhir novel kehidupan mulai ditulis, fase ini sering dilihat sebagai periode refleksi dan evaluasi. 

Psikologi menunjukkan bahwa bab ini sering kali menghadirkan tantangan dalam menghadapi kenyataan kehidupan dan kematian, dan mencari makna dalam pengalaman yang telah dilewati.

Erikson menjelaskan fase ini sebagai konflik antara integritas versus keputusasaan. Di sini, individu mempertimbangkan apa yang telah mereka capai dalam hidup dan bagaimana mereka menghadapi akhir hidup mereka. Bab ini penting untuk memberikan kesimpulan yang memuaskan dalam novel kehidupan.

Menghadapi Konflik dan Menyelesaikan Masalah

Sebuah novel tidak akan lengkap tanpa konflik dan solusi. Setiap bab dalam novel kehidupan berpotensi membawa tantangan dan konflik. Psikologi memandang konflik ini sebagai bagian penting dari pertumbuhan dan perkembangan seseorang.

Konflik ini bisa muncul dalam berbagai bentuk, bisa berupa permasalahan internal seperti keraguan diri, atau permasalahan eksternal seperti perselisihan dengan orang lain.

Psikologi positif, yang dikembangkan oleh Martin Seligman, menekankan pentingnya menjalani perjuangan ini dengan keberanian dan optimisme, membantu dalam pembentukan karakter dan kesejahteraan psikologis.

Mengatasi konflik dan mencari solusi bukanlah hal yang mudah, namun, ini penting dalam pembentukan plot dan karakter dalam novel kehidupan. Setiap solusi yang ditemukan, tidak hanya menyelesaikan bab saat ini, tetapi juga mempersiapkan diri untuk bab selanjutnya.

Peran Hubungan dalam Kehidupan

Tidak ada novel yang hanya berfokus pada satu karakter saja. Begitu pula dengan novel kehidupan. Psikologi menggarisbawahi bahwa hubungan dan interaksi sosial memainkan peran penting dalam kehidupan seseorang, baik dalam pembentukan identitas, pemecahan masalah, atau pencapaian tujuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun