Mohon tunggu...
Denok Hanum Pratiwi
Denok Hanum Pratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Perencanaan Wilayah dan Kota

Mahasiswa Yang Lurus

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kebijakan Fiskal, Tujuan, dan Fungsinya

10 Mei 2024   22:40 Diperbarui: 10 Mei 2024   22:47 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengaruh resiko kebijakan fiskal dibutuhkan juga dalam proses pengembagan ekonomi,resiko fiskal dapat dikelompokkan dalam tiga kategori utama yaitu resiko ekonomi makro yang dapat dilihat dalam penyusunan APBN sebagai dasar penyusunan pertumbuhan ekonomi,tingkat inflasi, , nilai tukar rupiah,kemudian kewajiban kontijensi yang  merupakan kewajiban potensial yang timbul dari peristiwa masa lalu dan keberadaannya menjadi pasti dengan adanya kejadian atau peristiwa yang akan datang dalam proses aspek yang tidak jauh berbeda,lalu yang terakhir adalah  kebijakan desentralisasi fiskal dilakukan dengan tujuan untuk , pemberdayaan dan peran serta masyarakat,mempercepat kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan,keadilan dan pemerataan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun