Bibir tidak mampu bersenandung
Daun telinga hanya mampu menguncup
Rasa sakit tidak berarti apa-apa
Inikah dunia yang dijanjikan Sang Pencipta?
Tanpa sadar, tubuh ini sudah tercabik-cabik
Bermandikan air merah bak kain kesumba
Detak Jantungpun tak lagi kudengar
Kelam dan Suram menanti didepan
Hidup atau Mati, adakah perbedaan?
Ibunda, mengapa engkau menangis?
Rasa sakitku lebih mendalam dari rasa sakitmu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!