BATA masuk ke Indonesia tahun 1931. Jauh sebelum Indonesia merdeka. Tujuan perwakilan BATA datang ke Indonesia untuk menjalin kerjasama yang waktu itu masih di bawah kekuasaan Nederland.
Tahun 1940 BATA mendirikan pabrik di Indonesia, tepatnya di daerah Kalibata, Jakarta Selatan. Sejak itu produksi sepatu BATA di Indonesia meningkat dan cukup bersaing dengan produk-produk lainnya.
Tahun 1994 BATA membangun pabrik yang cukup besar di daerah Purwakarta. Adapun pabrik BATA di Kalibata tutup. Selama kurun waktu 30 tahun pabrik BATA di Purwakarta tersebut menjadi pemasok utama sepatu BATA di Indonesia.
Bayangkan? 30 tahun. Sejak Indonesia belum merdeka. Wajar jika orang beranggapan sebagai produk asli Indonesia.Â
Kisahku Bersama BATA
Saya mengenal sepatu BATA sejak kecil. Pengaruh orangtua sih. Bagaimana tidak? Kalau tiap dibelikan sepatu, baik itu sepatu sekolah atau sepatu untuk jalan-jalan, selalu merek BATA.
Saya kecil mana ngeh urusan merek sepatu. Yang penting nyama dipakai. Beres. Setelah bekerja dan memiliki penghasilan sendiri barulah mulai melirik-lirik merek sepatu lain.
Namun tetap tidak meninggalkan sepatu merek BATA. Mungkin karena sudah terbiasa ya? Ditambah komentar bapak yang terkadang suka menyudutkan.
"Sepatu apa yang kamu beli barusan?"
Saya pun menyebut merek sepatu yang ditanyakan oleh Bapak.Â
"Kenapa enggak beli yang merek BATA? Apik. Modelnya sederhana dan awet."