Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Cerpen] Pertemuan

1 September 2023   17:46 Diperbarui: 1 September 2023   17:47 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

     "Uuff. Akhirnya," sahutku.

     Untungnya ada 2-3 pengunjung yang sudah selesai. Sehingga kami tak terlalu lama menunggu antrian tempat duduk, untuk menikmati semangkuk mie yang terkenal di kota ini. Jika diumpamakan, ini seperti bakmie Gang Kelinci didaerah Pasar Baru, Jakarta.

      Usai menikmati kuliner di kota ini. Indra mengajakku ke pasar buku loak tanpa sepengetahuanku.

     "Wah, ini Kak tempatnya? Bisa kalap aku nanti," ujarku.

     "Ya, enggak apa-apa. Mumpung di sini," ucap Indra.

     Aku tersenyum. Betapa ia mengingat semua yang kukatakan dalam percakapan kami sebelum bertemu. Dengan perasaan bahagia berada di sarang buku, ku gandeng tangan Indra menyusuri tempat-tempat yang ku ingin. Sampai tak terasa waktuku bersamanya telah habis.

     "Terima kasih ya, Kak. Aku senang bisa menghabiskan waktu bersama Kakak di sini," kataku sesaat sebelum memasuki ruang chek ini bandara

     "Sama-sama. Aku juga senang kamu mau menemuiku. Biasanya pertemanan di dunia maya itu hanya semu. Ramai dan berani dituliskan saja. Tapi pada saat berjumpa tak ada apa-apanya. Tapi kamu berbeda. Di tulisan dan kenyataan tak jauh berbeda."

     "Karena aku tidak mau menjadi orang lain. Apalagi hanya demi mendapatkan pujian dan kebanggaan semu," sahutku.

     "Dan aku suka itu," ujar Indra.

     "Suka apa?" kataku menggodanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun