Pada malam hari hujan turun sangat deras (sekali). (Begitu derasnya) Sampai pagi hari hujan belum juga reda. Air hujan menggenangi rumah penduduk. Akibatnya masyarakat kebingungan mencari tempat mengungsi.
b. Â Kesalahan repetisi
Kesalahan repetisi adalah ketidaktepatan pengulangan kata-kata yang sama sehingga tidak ada kepaduan kalimat dalam paragraf. Contoh:
Paragraf:
Datangnya kebanjiran karena selokan-selokan yang ada tersumbat. Tersumbatnya selokan itu akibat adanya banyaknya sampah yang berserakan di selokan itu. Para warga yang melihat selokan tersumbat banjir berakibat banjir hingga air hujan menggenangi rumahnya. Akibatnya penduduk bergotong-royong membersihkan semua sampah yang ada di selokan, akhirnya hujan pun berhenti dan air yang tergenang sudah surut. Akhhirnya penduduk sadar kalau membuang sampah sembarangan akan berakibat banjir, setelah kejadian itu penduduk membersihkan selokan setiap hari mencegah datangnya banjir.
Analisis:
Kesalahan dalam repetisi disebabkan siswa sering mengulang kata-kata yang sama. Kata-kata yang sama itu dapat digantikan dengan kata ganti sebagai kata kunci yang bertalian dengan kalimat-kalimat yang ada dalam paragraf sehingga antarkalimat dalam paragraf ada kepaduan. Kata-kata yang sering muncul dalam paragraf di atas adalah selokan.
Seharusnya:
Banjir terjadi karena masyarakat membuang sampah sembarangan di selokan. Akibatnya selokan pun tersumbat. Mereka bergotong-royong membersihkannya. Penduduk menyadari membuang sampah sembarangan akan menyebabkan banjir.
c. Â Kesalahan elipsis
Kesalahan elipsis adalah ketidaktepatan penghilangan sebagian kalimat agar kalimat menjadi efektif. Contoh: