Mohon tunggu...
Dejar Julian Komara
Dejar Julian Komara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Manajemen S1 Universitas Teknologi Digital

Saya adalah seorang Mahasiswa Aktif S1 Jurusan Program Studi Manajemen di Universitas Teknologi Digital. Saya adalah pribadi yang humble dan juga aktif serta berpikir secara inovatif sesuai bidang yang saya sukai. bidang yang saya sukai yakni olahraga dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Studi Literatur Analisis Program Pelatihan untuk Meningkatkan Kinerja Tenaga Pendidik di Kota Bandung

14 Mei 2024   08:00 Diperbarui: 14 Mei 2024   08:10 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

2.1.2 Program Pelatihan
Kata lain “Program” adalah sebuah perencanaan sedangkan Istilah “pelatihan” sering merujuk kepada cara untuk memperoleh pengetahuan dan keahlian-keahlian sebagai sebuah hasil dari pembelajaran mengenai keahlian-keahlian praktis dan pengetahuan yang berhubungan kepada kompetensi-kompetensi spesifik yang berguna. Pelatihan adalah sebuah konsep manajemen sumber daya manusia yang sempit yang melibatkan aktivitas-aktivitas pemberian instruksi-instruksi khusus yang direncanakan (seperti misalnya pelatihan terhadap prosedur-prosedur operasi pelatihan yang spesifik) atau pelatihan keahlian (seperti misalnya pelatihan yang berhubungan dengan tugas, program-program pengenalan pekerjaan). Jadi, Program Pelatihan adalah sebuah perencanaan kegiatan untuk memperoleh kemampuan yang khusus diberikan sesuai sfesifikasi kerja dibidangnya. 

Menurut (Milah, 2020) “Pelatihan (training) adalah pendidikan jangka pendek yang menggunakan prosedur sistematis dan terorganisir sehingga tenaga kerja non manajerial mempelajari pengetahuan dan keterampilan teknis untuk tujuan tertentu”.

Menurut (Kusumadinigrum, 2020), menyatakan bahwa “pelatihan itu diarahkan untuk membantu para karyawan menunaikan pekerjaan mereka saat ini secara lebih baik”. Menurut (Kusumadinigrum, 2020), menyatakan bahwa “pelatihan bertujuan
meningkatkan kinerja jangka pendek dalam pekerjaan (jabatan) tertentu yang diduduki saat ini dengan cara meningkatkan kompetensi (pengetahuan dan keterampilan) para karyawan”.

Menurut (Milah, 2020), menyatakan bahwa “pelatihan merupakan proses mengajarkan karyawan baru atau yang ada sekarang, keterampilan dasar yang mereka butuhkan untuk menjalankan pekerjaan mereka”. Menurut (Milah, 2020), menyatakan bahwa “pelatihan merupakan suatu usaha peningkatan knowledge dan skill seorang karyawan untuk menerapkan
aktivitas kerja tertentu”.

Dari beberapa pengertian menurut para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa pelatihan adalah suatu proses untuk mendapatkan keterampilan mengenai pekerjaan, melalui serangkaian prosedur yang sistematis atau yang dilakukan oleh beberapa para ahli yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kepada karyawan.

2.1.3 Kinerja
Kinerja adalah hasil seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu dalam melaksanakan tugas, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. Menurut Adhari (2020:77) dikutip dari jurnal (Rita, 2023) mengatakan bahwa kinerja adalah hasil yang diproduksi oleh fungsi pekerjaan tertentu atau kegiatan – kegiatan pada pekerjaan tertentu selama periode waktu tertentu, yang memperlihatkan kualitas dan kuantitas dari pekerjaan tersebut.

Menutut Rerung (2019:54) dikutip dari jurnal (Milala, 2022), mengatakan bahwa kinerja adalah perilaku yang dihasilkan pada tugas yang dapat diamati dan dievaluasi, dimana kinerja adalah kontribusi yang dibuat oleh seorang individu dalam pencapaian tujuan organisasi.

Menurut Sinaga (2020:14) megatakan bahwa kinerja merupakan hasil fungsi pekerjaan atau kegiatan seseorang dalam suatu organisasi yang dipengaruhi oleh berbagai faktor untuk mencapai tujuan organisasi dalam periode waktu tertentu.

Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa kinerja adalah kemampuan mencapai persyaratan-persyaratan pekerjaan, yaitu ketika target kerja dapat diselesaikan pada waktu yang tepat atau tidak melampaui batas waktu yang disediakan sehingga tujuannya akan sesuai dengan moral maupun etika perusahaan. Dengan demikian hasil dari kinerja dapat memberikan kontribusi bagi perusahaan
atau suatu instansi.

2.1.4 Kinerja Tenaga Pendidik
Pada dasarnya kinerja tenaga pendidik merupakan semua hasil dari apa yang telah dilakukan oleh tenaga pendidik dalam menjalankan proses pembelajaran di sektor pendidikan. Hasil lulusan pada dasarnya merupakan cerminan dari apa yang telah dikerjakan oleh tenaga pendidik. Maka dari itu kinerja tenaga pendidik akan sangat mempengaruhi setiap peserta didik yang sedang menjalankan proses
pembelajaran yang dilaksanakan.

Adapun pendapat para ahli dalam mendefinisikan pengertian kinerja tenaga pendidik dari sudut pandang yang berbeda. dibawah ini penulis mencantumkan beberapa pengertian kinerja tenaga pendidik menurut para ahli, sebagai berikut:
Kinerja merupakan suatu pencapaian atau prestasi yang telah dicapai oleh seseorang yang berkaitan dengan semua tugas yang dibebankan dan sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan terhadapnya. Kinerja juga dapat diartikan sebagai sebuah perpaduan antara hasil kerja dengan kompetensi. (Marwansyah, 2019) Kinerja berhubungan dengan hasil dari perbuatan kerja seseorang. Orang
yang produktif memiliki tingkat kinerja yang tinggi, begitupun sebaliknya. Kinerja merupakan hasil atau capaian yang didasarkan pada penilaian tugas dan fungsi jabatan sebagai pendidik, pemimpin lembaga pendidikan, administrator, supervisor, innovator, dan motivator atau apapun penilaian yang dilaksanakan oleh suatu lembaga tertentu, baik internal maupun eksternal. Seseorang yang dapat mengembangkan potensinya secara maksimal akan menghasilkan sebuah kinerja
yang tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun