Ketiga ialah sebagai pemimpin umat Allah. Fungsi ini didasarkan pada penunaian tugas Kristus sebagai Kepala dan Gembala. Sebagai pemimpin, para imam membawa umat Allah kepada Kristus, kepada keselamatan. Para imam membantu umat mengenal kehendak Allah dalam setiap situasi kehidupan yang mereka alami.
Â
CATATAN-CATATAN
[1] Konsili Vatikan II, Lumen Gentium, dalam Dokumen Konsili Vatikan II, diterjemahkan oleh R. Hardawiryana, (Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI-Obor, 1993), no. 24.
[2] Konsili Vatikan II, "Dekret tentang Pelayanan dan Kehidupan Para Imam" (Presbyterorum Ordinis), dalam Dokumen Konsili Vatikan II, diterjemahkan oleh R. Hardawiryana, (Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI -- Obor, 1993), no.4. Penulisan selanjutnya akan disingkat dengan PO disertai dengan nomor.
[3] Kongregasi untuk Klerus, Direktorium tentang Pelayanan dan Hidup Para Imam (judul asli: Directory on the Ministry and Life of Priests), diterjemahkan oleh: R. Hardawirjana (Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1997), no. 45.
[4] Kongregasi untuk Klerus, Direktorium ..., no. 45.
[5] PO, no. 4.
[6] Kongregasi untuk Klerus, Direktorium ..., no 48
[7] St. Darmawijaya, Citra Imam: Satriya Pinandita (Yogyakarta: Kanisius, 1991), hlm. 85-86.
[8] Kongregasi untuk Klerus, Direktorium ..., no 50; bdk. Yohanes Paulus II, Gembala-gembala akan Kuangkat Bagimu ( judul asli: Pastores Dabo vobis ), diterjemahkan oleh R. Hardawirjana (Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1992), no. 48.