4
Balanced Scorecard
Seviawati Polinggap o (2014)
Pengukuran Kinerja Lembaga Pengelola Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard (Studi Kasus pada Yayasan Dana Sosial Al-Falah Malang)
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data yang dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi.
Kinerja YDSF Malang secara keseluruhan sangat baik ditunjukkan oleh nilai scorecard yang dihasilkan sebesar 94%. Perspektif Keuangan sangat baik karena institusi tersebut mampu memenuhi target realisasi. Perspektif pelanggan menunjukkan bahwa kinerjanya cukup baik karena layanan yang diberikan. Perspektif proses bisnis internal menunjukkan hasil yang sangat baik dalam proses inovasi yang dilakukan oleh organisasi, hanya dalam proses operasi menunjukkan
hasil yang buruk.
PEMBAHASAN
- Model-Model Pengukuran Kinerja Lembaga zakat
Model pengukuran kinerja lembaga zakat ialah alat yang di gunakan suatu institusi atau lembaga yang bergerak dalam hal pengelolaan dana zakat untuk mengukur sejauh mana kinerja lembaga tersebut sehingga dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi lenbaga yang bersangkutan agar memperbaiki kinerjanya.Â
Adapun model-model pengukuran kinerja lembaga zakat yang bisa digunakan antara lain: Indek Zakat Nasional (IZN), Indeks Desa Zakat (IDZ), Center of Islamic Business and Economic Studies (CIBEST), Balance Scorecard, Indonesia Magnificence of Zakat (IMZ) dan International  Standard of Zakat Management (ISZM).
Indek Zakat Nasional (IZN)