Meskipun, Ronaldo lebih tua dari Aubameyang, Ronaldo adalah pemain yang mampu menunjukkan kualitas penyelesaian akhirnya yang hampir tiada banding. Perlu sosok penyerang murni seperti Robert Lewandowski untuk menunjukkan kelasnya dalam penyelesaian akhir.
Lalu, apa dampak yang akan terjadi pasca-pertandingan besar ini?
Menurut saya, ini akan menjadi titik balik Man. United untuk bertarung memperebutkan zona papan atas. Minimal, mereka kembali berjuang untuk empat besar.
Karena, mereka adalah salah satu tim yang pantas menempati posisi itu lewat komposisi skuadnya. Hanya perlu dibimbing ke jalan yang benar, dan itu berpotensi dapat terjadi ketika Rangnick resmi mengambil-alih tugas Carrick.
Kalau bagi Arsenal, ini adalah pembelajaran besar. Arteta harus membuka mata lebar, bahwa timnya harus mulai mengubah pendekatan bermain dalam bertahan.
Saya beberapa kali membaca kabar kalau Arteta akan menjadikan Arsenal sebagai Liverpool kedua. Tetapi, di laga ini saya tidak melihat itu.
Mereka tidak menerapkan pertahanan dengan tekanan keras secara kompak lewat lini depan dan lini tengahnya. Arsenal masih bertahan setengah-setengah dalam mencoba bertahan ala gegenpressing yang kemungkinan besar akan makin populer di EPL.
Kekalahan ini juga perlu menjadi pelecut tim manajemen Arsenal untuk mendukung Arteta dalam upaya membenahi skuadnya, terutama di lini depan. Lini belakang dan tengah bisa dikatakan sudah cukup kompetitif, tetapi lini depannya cenderung berkarat.