Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Balap Artikel Utama

MotoGP Le Mans 2021: Hujan Bikin Banyak Kejutan

16 Mei 2021   23:39 Diperbarui: 17 Mei 2021   14:43 943
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Motor Marquez (kiri/oranye) masuk berdampingan dengan motor Quartararo (kanan/biru). Sumber: Motogp/Transmedia/Trans7

Posisi Marquez (lihat tanda panah) di 10 putaran lagi. Sumber: Motogp/Transmedia/Trans7
Posisi Marquez (lihat tanda panah) di 10 putaran lagi. Sumber: Motogp/Transmedia/Trans7
Namun, nahas, dia kembali jatuh dan kali ini gagal melanjutkan balapan. Motornya terlihat rusak parah karena menghantam pasir yang tebal.

Apa yang terjadi pada Marc Marquez seperti mimpi buruk. Dia seperti tidak ingat dengan momen Jerez yang telah membuatnya cedera parah.

Hanya saja, di sisi lain, ini seperti petanda bahwa dia sudah kembali pada gaya balap aslinya. Ini bisa menjadi petanda bagus kalau Marc Marquez sudah mulai menemukan karakternya lagi di lintasan.

Meski begitu, apa yang dia lakukan menjadi kerugian, karena gagal meraih poin. Kecelakaan keduanya juga ada kemungkinan bahwa dia sudah melepas motornya.

Itu bisa dikarenakan kondisi fisiknya kembali tidak bagus atau motornya sebenarnya sudah tidak layak untuk balapan setelah kecelakaan pertama. Jika dibandingkan kecelakaan kedua, kecelakaan pertama seperti murni insiden yang tiba-tiba akibat kesalahan sendiri.

Sedangkan, kecelakaan kedua seperti insiden yang sepertinya sudah dia prediksi. Karena keadaan motor sebenarnya tidak melaju sekencang pada kecelakaan pertama. Dan, antisipasi kecelakaannya juga terlihat lebih siap dibandingkan sebelumnya.

Satu-satunya nilai untung dari kecelakaan itu adalah Marquez masih terlihat baik-baik saja. Hanya saja, dia seperti sangat menyesal, yang mungkin karena ada kaitannya dengan kesalahan yang dia lakukan sendiri.

Setelah kejutan kelima ini, balapan menjadi berjalan mengalir. Beberapa pembalap memang berhasil memperbaiki posisi. Namun, itu tidak terlalu mengejutkan.

Seperti Danilo Petrucci yang akhirnya bisa berada di perebutan posisi 4 besar, hingga Johann Zarco yang berhasil memangkas banyak waktu hingga akhirnya menyalip Fabio Quartararo yang terlihat makin kesulitan mengejar Jack Miller.

Jack Miller sebenarnya bisa menjadi kejutan terkait keberhasilannya mengisi posisi terdepan. Tetapi, dengan faktor motor Ducati, pencapaian di seri sebelumnya, dan tentu dengan kondisi lintasan basah, apa yang dia capai bukan sebuah kejutan.

Itu juga terjadi pada Bagnaia yang berhasil comeback hingga mengisi posisi keempat di akhir balapan. Apa yang dia capai bentuk dari bukti masih hebatnya Ducati di lintasan basah dan ketika berada di Le Mans, seperti musim lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun