Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Menyayangi Hewan Tertentu Biasanya Menggambarkan Karakter Kita

5 Maret 2020   16:15 Diperbarui: 6 Maret 2020   01:40 1224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, biasanya kebutuhan itu didasari oleh didikan dan ketegasan, bukan karena pengharapan ingin dilindungi saja. Inilah yang kemudian membedakan antara output kepedulian yang dimiliki oleh para pemilik anjing dengan para pemilik kucing.

Karakter kedua sudah disebut pasca penjelasan karakter pertama di atas, maka kini kita melihat karakter ketiga, yaitu keberanian. Memiliki hewan peliharaan yang lebih cerewet dan suaranya lebih lantang, biasanya butuh keberanian secara psikologis.

Tujuannya agar kita tidak didikte oleh mereka yang biasanya memiliki kebutuhan hidup yang lebih besar dan rumit dibandingkan hewan peliharaan lainnya, seperti kucing. Ditambah jika secara fisik, anjing yang dipelihara bertubuh besar dan berwajah sangar, maka kita juga perlu keberanian dalam mengayomi mereka.

Karakter keempat adalah cerdas. Jika hewan yang kita pelihara memiliki insting yang cukup luar biasa, maka kita juga harus cerdas. Kita tidak bisa hanya mengandalkan power atau naluri sebagai makhluk yang lebih sempurna dibandingkan mereka.

Kita juga harus mampu mengelola titipan kecerdasan tersebut untuk dapat kita bagikan ke mereka. Ketika kita cerdas dalam hal mendidik dan mengayomi, maka kita sudah dapat memelihara anjing yang nantinya juga pasti cerdas.

Jika sudah demikian, maka tinggal satu karakter terakhir yang dapat menunjang kelebihan kita saat menjadi pemilik dan penyuka anjing, yaitu setia. Jika hewan yang kita pelihara menjadi simbol kesetiaan, maka secara naluri kita juga akan (dituntut) sedemikian rupa.

Ilustrasi setia. | Gambar: Radarriaunet.com
Ilustrasi setia. | Gambar: Radarriaunet.com
Menyukai orang dengan pandangan pertama memang sering terjadi, dan biasanya lumrah. Namun, tetap setia dengan orang yang kita sayangi biasanya perlu perjuangan yang besar.

Inilah yang akan tergambarkan cukup jelas ketika di antara kita cenderung menyukai anjing daripada kucing. Karena, dalam perjalanan hidup bersama anjing kita akan dituntut untuk saling melindungi, saling mengasihi, dan lainnya. Ini juga akan tercerminkan ketika orang itu juga memperlakukan sesama.

Biasanya orang-orang itu akan setia, meski tahu bahwa kehidupan pasti ada kedatangan dan kepergian. Hal ini lebih banyak digambarkan oleh pemilik anjing daripada pemilik kucing. Meski, tidak sedikit pula orang-orang penyuka kucing adalah orang-orang yang setia, bukan?

Setelah mulai (sedikit) mewek-mewek dengan karakter penyuka anjing, kita langsung beralih saja ke hewan selanjutnya, yaitu burung. Apapun jenis burungnya, ada beberapa karakter dasar yang melingkupi kehidupan para pecinta burung.

Lovebird sering dipelihara dewasa ini. | Gambar: Burungnya.com
Lovebird sering dipelihara dewasa ini. | Gambar: Burungnya.com
Pertama, kepekaan. Sebenarnya karakter ini dimiliki oleh semua penyuka hewan, namun tingkatannya kali ini sedikit berbeda. Karena, burung biasanya tidak memiliki kedekatan seperti kucing apalagi anjing kepada pemiliknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun