Sekarang pun, untuk sekedar bersholat Ied pun, ia pun tak bisa. Bukan karena tak mampu tetapi memang imam surau sudah membuat keputusan setelah berkonsultasi dengan para kyai. Tak terasa leleh air matanya membasahi pipi, ditengah alunan takbir yang dikumandangkannya.
***
Pak Udin, sendiri mengumandangkan takbir. Akbar…Allahu Akbar…Allahu Akbar…Wa lillahilhamd…tabirnya terasa kelu. Terucap, terdengan tapi juga tertahan. Sedih tak bisa beribadah seperti biasanya, sendu dengan kesendiriannya.
“Takbirku dalam sepi”, gumamnya dalam hati.
Depok, 20 Juli 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H