Mohon tunggu...
Dawam
Dawam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

membaca bukan hanya membuka jendela dunia tetapi dengan membaca dunia seakan milik kita

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Generasi Z dan Gaya Belajar: Apakah Adaptasi Harus Dilakukan

3 Februari 2025   00:42 Diperbarui: 3 Februari 2025   01:09 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

 

 

GENERASI Z

            Generasi Z biasanya disebut sebagai generasi internet yang lahir antara tahun 1997 dan 2012. Generasi ini lahir di zaman teknologi dan informasi yang lebih berkembang dan modern, kemajuan teknologi digital seperti smartphone canggih yang memungkinkan orang menggunakan internet dengan mudah dan cepat. Generation Z lahir dan berkembang di lingkungan dan era yang teknologinya sudah berkembang pesat. Oleh sebab itu, generasi Z seringkali disebut sebagai Generation Net (iGen atau Generasi Internet). Berkembang dan dibesarkan oleh kemajuan teknologi, Generasi Z mulai mengetahui jejaring sosial bersamaan dengan bertambahnya umur mereka. Generation Z ini sudah mengetahui jejaring sosial sejak kecil. Akibatnya, mereka itu mudah terpengaruh konten konten yang ada dimedia sosial. Generasi Z biasanya berurusan dengan internet. Dibandingkan generasi sebelumnya, mereka lebih mampu melakukan banyak hal sekaligus (multitasking) berkat kemajuan teknologi. Hal ini memengaruhi kepribadian dan sifat mereka secara tidak langsung.

 

            Karena mereka adalah generasi sosial pertama yang tumbuh dengan akses ke Internet dan teknologi digital portabel sejak usia muda, Gen Z telah disebut sebagai "digital native" atau orang-orang yang tumbuh bersamaan dengan reformasi digital. Selain itu, remaja merasakan dampak buruk menghabiskan waktu dengan layar lebih banyak daripada anak-anak yang lebih kecil.

KARAKTERISTIK GEN Z 

  • Figital

 

            Dalam konteks ini, figital yang dimaksud adalah Generasi Z tidak pernah membatasi kegiatan dan cakupan mereka antara dunia digital dan realita. Era Gen Z mengalami kemajuan teknologi yang cepat, yang merupakan hal yang wajar. Semuanya tersedia dengan mudah dan biasanya tersedia melalui berbagai aplikasi dan situs online. Generasi Z tampaknya tidak peduli dengan fakta bahwa dunia virtual dapat membatasi hubungan fisik. Salah satu alasan utamanya juga adalah efisiensi waktu. Selain itu, dunia digital dan teknologi adalah hal mustahil untuk dihilangkan dari kehidupan mereka. Semua kebutuhan Gen Z dapat dipenuhi dengan hanya klik, scroll, dan klik kembali.  

  • Hiper Kostumisasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun