Mohon tunggu...
Davina Aliftasya Putri
Davina Aliftasya Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Saya adalah seorang mahasiswa Fakultas Dakwah Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam di Universitas Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Hobi saya yaitu suka Traveling dan suka memotret hal yang sekiranya bagus di lihat. saya juga suka mencoba hal hal baru

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ekofeminisme dan Perjuangan Perempuan menuntut Keadilan Lingkungan

14 Mei 2024   20:20 Diperbarui: 14 Mei 2024   20:28 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Cnnespanol.cnn. com

"Ini seperti sebuah manifest bahwa kita tidak hidup sendiri, ada yang namanya virus yang rumahnya dirusak di alam yang kemudian dia yang semula jauh dari kita makin mendekat, kemudian setelah bertemu dengan manusia menyebabkan penyakit," katanya. 

Menurutnya, berbicara tentang krisis iklim global, penyakit berskala global akan terus muncul karena cara pengrusakan lingkungan tidak berubah.Dia percaya bahwa ekofeminisme tidak hanya melihat perempuan menjaga alam, tetapi juga merupakan lensa untuk melihat krisis sosial ekologis saat ini dan hubungannya dengan apa yang dialami perempuan.

Dok. Google
Dok. Google

Pengawasan Lingkungan oleh  DPR RI

Azikin Sholtan, anggota komisi IV DPR RI, menjelaskan bahwa kerusakan lingkungan disebabkan oleh dua hal: peristiwa alam dan aktivitas manusia. Aktivitas manusia, antara lain, disebabkan oleh adanya tambang, yang memiliki dampak positif bagi pengelolanya tetapi tidak memenuhi kewajiban reklamasi. 

"Ini fakta yang kami lihat dalam beberapa kunjungan kami di beberapa tempat, bahwa banyak bekas tambang ditinggalkan begitu saja padahal ada aturan-aturan yang ditandatangani berdasarkan perjanjian bahwa setelah kelola tambang mereka berkewajiban melakukan reklamasi. Yang paling memprihatinkan adalah rusaknya kawasan hutan, yang memang sangat bermanfaat bagi manusia, baik disebabkan oleh tambang legal dan ilegal maupun sebab lainnya."

Azikin juga mengatakan bahwa sampah medis dan non-medis mencemari lingkungan, yang telah menarik perhatian DPR dan membuat teguran untuk melakukan pengawasan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun