Salah satu tantangan utama adalah resistansi terhadap perubahan dan keterbatasan anggaran. Solusi bisa berupa peningkatan anggaran keamanan siber dan edukasi berkelanjutan untuk semua level staf, dari pimpinan hingga pegawai.
5. Bagaimana cara kerja Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam mengidentifikasi dan menanggapi potensi ancaman keamanan siber?
BSSN menggunakan jaringan pemantauan, analisis intelijen siber, dan respon cepat terhadap insiden. Mereka juga berkolaborasi dengan berbagai stakeholder untuk mengumpulkan data ancaman dan menyusun strategi mitigasi.
6. Apa peran serta masyarakat dalam mendukung upaya pemerintah untuk memperkuat infrastruktur keamanan siber nasional?
Masyarakat bisa berpartisipasi dengan melaporkan insiden keamanan siber dan mengikuti praktik-praktik keamanan terbaik. Edukasi melalui program-program pemerintah dan swasta tentang risiko siber juga sangat membantu dalam menciptakan kesadaran publik.
Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Apakah Serangan Ransomware di Pusat Data Nasional Indonesia Berkaitan dengan Diblokirnya Situs-situs judi Online? Analisis Keamanan Siber Terbaru", Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/daviddarmawan0999/667ba2bec925c44daa461cf4/apakah-serangan-ransomware-di-pusat-data-nasional-indonesia-berkaitan-dengan-diblokirnya-situs-situs-judi-online-analisis-keamanan-siber-terbaru?page=7&page_images=1
Kreator: David Darmawan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI