Mohon tunggu...
Daud Ginting
Daud Ginting Mohon Tunggu... Freelancer - Wiraswasta

"Menyelusuri ruang-ruang keheningan mencari makna untuk merangkai kata-kata dalam atmosfir berpikir merdeka !!!"

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Menebak Megawati Dalam Diam, Duluan Mana Partai atau Calon Presiden

26 Januari 2014   02:38 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:28 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jokowi sendiri telah paham dengan kebiasaan PDIP ini sehingga sampai hari ini masih senyum-senyum saja walau belum memperoleh kepastian tentang pencalonannya sebagai bakal calon Presiden. Demikian juga halnya Megawati semakin tersenyum dalam diamnya menanggapi sikap dan perilaku para sukarelawan pendukung pencalonan Jokowi. Jangan-jangan dalam diamnya dengan senyum Megawati bertanya, " Apa ya benar dukungan yang muncul itu sudah menjadi jaminan ? ",   dan "apakah dukungan itu akan dipertahankan dan diperjuangkan sekuat kemampuan mereka ?"

Megawati sudah terkenal sangat konsisten denganprinsif-nya, dan tidak gampang mengungkapkan isi hatinya, jadi apa yang diuraikan diatas hanya sebatas dugaan terhadap sikap Megawati, tetapi dalam diamnya tersirat pesan yang mesti dicari makna sesungguhnya. Sehingga yang dapat dilakukan hanya berupa analisa dan prediksi, untuk sekedar mencoba mendugakemungkinan Megawati tidak mau mengumumkan dengan tergesa-gesa siapa bakal calon presiden yang akan diusung PDIP karena mempertimbangkan : " Jika ingin Partai Mencalonkan dan Memenangkan Bakal calon Presiden, maka menangkan dulu partainya", bukan sebaliknya pilih dulu calon presidennyabaru berjuang memenangkan partainya. Namanya juga partai yang mengusung calon presiden, kan wajar jika setelah partai menang baru bicara tentang calon presiden dan bukan sebaliknya belum jelas nasib partainya sudah heboh bicara tentang calon presiden. Sederhananya, partai mengusung calon presiden, bukan calon presiden mengusung partai.

Sebagai sebuah dugaan, kebenarannya kita kembalikan kepada Ibu Megawati..... !!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun