Mohon tunggu...
Darul Azis
Darul Azis Mohon Tunggu... Administrasi - Wirausahawan

Wirausahawan yang terkadang menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Kepada Siapa Kau Jual Koran-koran Pagi Itu di Malam Hari?

1 Desember 2017   22:17 Diperbarui: 22 Desember 2017   16:00 3644
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin, kau memang tak pernah benar-benar menjual koran-koran itu. Sebab kau hanya sedang ingin melihat anak cucumu berlarian dan berpacu saling mendahului tanpa sudi menoleh kanan dan kiri. Kau hanya ingin menyaksikan kebahagiaan mereka setelah menjadi manusia dewasa, penduduk kota.

Mungkin, kau memang tak pernah menjual koran-koran itu. Apalagi di malam hari seperti ini. Sebab kau percaya, setiap hari seperti halnya malam ini kau hanya sedang menjalankan titah dari Ia yang Maha Kaya:
       agar tetap berusaha
       sekuat tenaga
       sampai mati
       dan dilupakan.

2017

Kalimat Pertama

Melalui perantaraanmu aku berharap mereka mampu memahami maksudku.

Di pundakmu kusandarkan takdir cerita-ceritaku. Akan abadikah atau justru musnah tanpa bekas. Akan sampai ke hatikah, atau justru mental lalu menguar ke alam bebas.

Kau laksana pintu yang akan membawaku memasuki ruang-ruang rahasia di dalam kepala. Kau bagai mantra, yang akan membius kesadaran orang-orang hingga paling dasar.

Kau laksana tongkat. Akan selalu menuntunku yang buta; dalam pengembaraanku di rimba kata, menemukan mereka (yang mungkin sedang) rindu dengan cerita dari orang-orang lebih banyak diam dalam hidupnya.

Maka hari ini anak hatiku, kubangunkan engkau dari tidur panjangmu. Temuilah mereka dengan wajah penuh cinta.

2017

Darul Azis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun