Mohon tunggu...
Afi
Afi Mohon Tunggu... Wiraswasta - pembelajar

email: danusukendro@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Nurani Jokowi Tolak Lantik BG

18 Februari 2015   14:45 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:57 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jokowi juga manusia. Mata hati nuraninya tidak buta. Dia melihat cara-cara yang digunakan untuk menghancurkan KPK. Mencari-cari kesalahan. Menggunakan kekuasaan untuk seenaknya membidik orang yang berlawanan. Demi apa? Dan, demi siapa?

Maka, saya meyakini, nurani Jokowi melihat 'kekalapan' itu. Berbuat segalanya demi penyelamatan koruptor. Dia harus bertanggungjawab dan menerima konsekuensi kehilangan dukungan publik, jika memberikan kekuasaan pada orang yang bermasalah.

Nurani Jokowi juga menekan dirinya sendiri untuk menolak pelantikan BG. Mandat rakyat sudah diserahkan pada Jokowi. Dia memegang tampuk kekuasaan. Jangan dengarkan pendapat apapun. Terlalu banyak yang berbicara. Sudah cukup.. Sekarang endapkan. Dengarkan nurani..! Masih terdengarkah suara nurani?  (*)

baca juga

http://politik.kompasiana.com/2015/01/23/tidak-ada-kompromi-pak-presiden-703531.html

http://politik.kompasiana.com/2015/02/15/a-new-holes-706879.html

http://politik.kompasiana.com/2015/02/04/segera-akhiri-pak-presiden-kami-sudah-muak-705225.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun