Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Alasan Ernando Ari Jadi Penendang Penalti di Final Piala AFF U23

27 Agustus 2023   09:12 Diperbarui: 27 Agustus 2023   09:21 835
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lima penendang Indonesia yaitu, Dewangga, Akhan Fikri, Frenky Misa, Ramadhan Sananta, dan Stroyer sukses merebut jala gawang Vietnam. 

Tapi, kita dikejutkan dengan penendang keenam. Rupanya STY memilih Ernando Ari untuk menjadi eksekutor. 

Sayangnya tendangan Ernando berhasil ditepis kiper. Dengan hasil itu, Vietnam berhasil keluar sebagai juara. 

Lalu, mengapa STY memilih Ernando Ari padahal masih ada pemain lain? Terkait ini, STY pun buka suara. 

Menurut STY, saat adu penalti kondisi memang tak ideal. Banyak pemain yang kurang bugar. Di sisi lain, pada sesi latihan Ernando Ari memang siap untuk jadi penendang penalti. 

Indonesia hanya memiliki lima pemain pengganti sementara Vietnam lebih banyak. Bagi STY, itu keuntungan yang dimiliki Vientam. 

"Vietnam U-23 punya lebih banyak pemain dan itu yang menjadi keunggulan mereka. Penjaga gawang (Ernando Ari) berlatih tendangan penalti pada sesi latihan, tetapi dalam pertandingan sebenarnya ceritanya berbeda," sambungnya.

Apresiasi 

Meski gagal, kita harus tetap mendukung Enrnado karena kondisi tim yang tidak ideal mengharuskannya mengambil tanggung jawab tersebut.

Dengan kata lain, dengan siapnya Ernando Ari menjadi penendang penalti, maka ia siap juga dengan risikonya yaitu gagal atau berhasil. Nyatanya, ia gagal. 

Tapi kita juga jangan lupakan aksi Ernando sepanjang laga. Ingat, banyak penyelamatan penting yang dilakukan Ernando pada laga ini. 

Jangan sampai satu kesalahan membuat banyak penyelamatannya dilupakan. Orang lupa, jika bukan Ernando yang menjadi kiper bukan tidak mungkin adu penalti tidak akan terjadi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun