Mohon tunggu...
Danan Wahyu Sumirat
Danan Wahyu Sumirat Mohon Tunggu... Buruh - Travel Blogger, Content Creator and Youtuber

blogger gemoy

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Gap Year

30 Juni 2024   17:06 Diperbarui: 30 Juni 2024   17:19 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kalah perang, itulah yang saya rasakan meski saat ini berstatus sebagai mahasiswa baru teknik kampus negeri di Sumatra. Kampus hijau yang hanya 5 menit berkendara dari rumah dinas bapak.

"Kamu harus pulang, kamu nggak bisa urus diri. Kuliah, kita lihat saja nanti. Swasta pun tak apa", kalimat terakhir ibu di ujung telepon. Sebelum akhirnya bapak menjemput saya dari kota hujan.

Saat seluruh mahasiswa di Indonesia sedang melakukan demontrasi besar besaran menginginkan reformasi negeri ini. Saya tergolek di ranjang rumah sakit sembari menggulung mimpi besar tentang kehidupan dan cita-cita. Dokter menyarankan cuti kuliah agar bisa fokus ke pengobatan.

***

"Apa kabar Dan", lelaki berkulit gelap berambut ikal tersenyum lalu mengulurkan tangan.

"Nggak lupa kan?", cengengesan khas yang membuat ikut tertawa.


"Hah nggak lah. mana mungkin lupa Toni catur kan?"

Kami tertawa berderai bersama seperti saat duduk di bangku sekolah dasar. Saat SD saya dan Toni sempat punya gank belajar bersama yang terdiri dari empat orang dan Toni yang istimewa. Bukan hanya pandai di pelajaran , Toni piawai memainkan biduk catur hingga ia menjuarai lomba catur tingkat nasional dan beritanya tertulis di surat kabar nasional. Tapi sejak lulus SMP saya tak pernah mendengar kabarnya lagi.

"Kamu SMA 9 kan?"

"Yoi!"

"Kamu kemana aja. Yoga sekarang di Jogja , Bayu Bogor", ujarku singkat mengabarkan gank kami saat SD.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun