KESIMPULAN
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini menemukan bahwa penerapan metode penemuan terbimbing dengan pendekatan pembelajaran kontekstual secara signifikan meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi pendidikan agama Islam. Hasil pretest menunjukkan rata-rata nilai siswa sebesar 60, sedangkan posttest meningkat menjadi 80, dengan persentase ketuntasan belajar siswa yang meningkat dari 16,67% menjadi 66,67%.
Penerapan metode ini tidak hanya meningkatkan nilai akademik, tetapi juga mendorong keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar, serta mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan analitis. Temuan ini mendukung pentingnya penggunaan metode pembelajaran yang kontekstual dan interaktif untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode penemuan terbimbing dengan pendekatan pembelajaran kontekstual secara signifikan meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi pendidikan agama Islam. Peningkatan ini tidak hanya terlihat dari nilai yang lebih tinggi, tetapi juga dari peningkatan keterlibatan dan pemahaman siswa terhadap materi. Penelitian ini mendukung literatur yang ada mengenai efektivitas metode inquiri dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa.
Dengan demikian, disarankan agar metode ini diterapkan secara lebih luas dalam konteks pembelajaran lainnya untuk meningkatkan hasil belajar siswa secara keseluruhan.
REFERENSI
Buchari . 2004. Buku Paket PAI Untuk kelas VIII, Semarang : Aneka Ilmu.
Depdiknas. 2002. Pembelajaran Dan Pengajaran Konteksual Jakarta Depdiknas. Ditjen Dikdasmen
Depdiknas. 2002. Pendekatan Kontekstual ( Contextual Teaching and Learning). Jakarta . Ditjen Dikdasmen.
Nurkencana dan Sumantara. 1990 Evaluasi Pendidikan, Sinar Baru ,Surabaya
Nurhadi. 2002, Pembelajaran Kontekstual Dan Penerapannya Dalam KBK.Universitas Negeri Malang.