dan kuantitas sangatlah penting. Karena perasaan frustasi tertentu lebih dibenarkan dan
diinginkan dibandingkan perasaan frustasi lainnya. Kebebasan yang dimiliki setiap orang tidak
boleh digunakan untuk melemahkan kebebasan orang lain (Muharir & Haryono, 2023)
Mill sempat melemahkan kebijakan ekonomi pemerintah. Mill mendukung kebijakan
pemerintah dalam bidang penegakan hukum dan peraturan yang dapat meningkatkan efisiensi
bisnis dan mengarahkan industri ke arah yang lebih menguntungkan. Pemikiran Mill dengan
memberikan kelonggaran campur tangan pemerintah pada perekonomian yang bersinggungan
dengan pemikiran-pemikiran penganut mazhab klasik lainnya (Atmanti, 2017 Ilmu ekonomi klasik umumnya dianggap sebagai teori ekonomi modern pertama dalam
bidang sejarah ekonomi. Di antara pemikir paling berpengaruh dan fundamental dalam bidang ini
adalah Adam Smith, John Stuart Mill, Jean Baptiste Say, David Ricardo, dan Thomas Malthus.
Garis ini meluas hingga abad ke-19 dan kemudian dilawan oleh ilmu ekonomi Neo-Klasik, yang