efisien. Dengan demikian, melalui spesialisasi, setiap negara akan memperoleh manfaat dari
perdagangan lintas batas.
 Menurut teori keunggulan komparatif, Ricardo menyatakan bahwa suatu negara harus
mengutamakan kegiatan perekonomiannya pada industri yang mempunyai daya saing tinggi
dalam skala internasional dan melakukan perdagangan dengan negara lain untuk memperoleh
barang-barang yang tidak diproduksi di dalam negeri. Pada intinya, Ricardo memaparkan tentang
spesialisasi industri ekstrim oleh suatu negara tertentu dan pemanfaatan industri nasional yang
menguntungkan dan berkelanjutan. Dengan menggunakan matematika yang ketat, keunggulan komparatif Ricardo bertujuan untuk membuktikan bahwa spesialisasi industri dan
perdagangan internasional akan selalu memberikan dampak positif. Teori ini kemudian
diterapkan dan menghasilkan konsep ketimpangan absolut yang seringkali tidak sejalan dengan
peningkatan spesialisasi industri dan perdagangan internasional dalam kegiatan ekonomi suatu