Dengan diterima kuliah di Makassae, sekalian saja dia pulang kampung. Artinya dia diharapkan tidak akan merasa asing di kampung halaman orang tuanya, meski dia sendiri lahir dan besar dj Kota Bekasi.Â
Dengan begitu, dia bisa berkumpul dengan saudara sepupunya, tante-tantenya, om-omnya dan kakek-neneknya yang ketika itu masih lengkap.Â
Begitulah, saat harus mendaftar ulang kembali di UNM Makassar setelah keluar pengumuman kelulusannya, kami berdua terpaksa harus terbang ke "Kota Daeng". Sekalian mudik, sekalian mencarikan tempat kost.Â
Awal kuliahnya, si putri bungsu ini masih bolak-balik dari kampus ke rumah neneknya di dekat Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di batas kota Kabupaten Maros - Makassar. Jaraknya dari pusat kota Makassar sekitar 20-an kilometer.Â
Namun seiring berjalannya waktu, si putri bungsu ini mulai padat kegiatan perkuliahannya di kampus. Kuliah dan kegiatan ekstra kampus. Sehingga dia harus pulang malam.Â
Sebagai seorang anak gadis, apalagi baru pertama jauh darin orangtua, tentu kami termasuk neneknya was-was. Akhirnya kami dapatkan tempat kost justeru di belakang kampus.Â
Nah, di sinilah cerita berkaitan dengan judul tulisan di atas,sekaligus topik dan tema pilihan dari admin Kompasiana, bermula.Â
Bayangkan saja. Tema ini diumumkan saat hari-H : MYSTERY TOPIC 1 yaitu "Kreasi Makanan Berbuka Anak Kost" dari bagian
#ramadanbercerita2024 dan #ramadanbercerita2024hari12
*****