Karena itu, tagert yang ingin dicapai dari program bakti sosial IKWI ini agar sebagai keluarga pers bisa mendapat wawasan dari apa yang disampaikan oleh tim dokter yang menjadi narasumber.
Misalnya dari penjelasan dokter di acara webinar soal pemeriksaan, jika ditemukan ada benjolan di payudara, maka jangan terburu shock, panik tapi bagaimana cara menghadapinya.Â
Salah satunya, dengan cara melakukan pemeriksaan Sadanis (pemeriksaan payudara secara klinis). Jangan terlalu percaya informasi atau berita yang bersifat hoax. Â Misalnya, berobat alternatif.
Kebetulan, katanya, tim dokter yang menangani pemeriksaan saat bakti sosial kesehatan IKWI Pusat sat itu, adalah dari MRCCC SIloam Hospital Semanggi, Jakarta Selatan.
Webinar dengan topik Deteksi Dini Kanker Payudara ini dipilih karena berdasarkan data statistik, dalam lima tahun terakhir di Indonesia terdapat lebih dari 200.000 kasus kanker payudara.
Seperti diketahui, pada tahun 2020 misalnya, dari 70.000 kasus kanker payudara, sekitar 22.000 kasus berakhir dengan kematian.Â
"Mudah-mudah dari webinar yang kita gelar tentang deteksi dini kanker payudara, bisa mendapatkan pengetahuan atau informasi penting dalam menambah wawasan kaum wanita tentang kanker payudara," kata Indah Kirana. ***
Salam : Nur Terbit
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H