Mohon tunggu...
Coach Pramudianto
Coach Pramudianto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Human Idea Practitioner

Mentransformasi cara berpikir untuk menemukan kebahagiaan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Joyful Learning Movement

22 Januari 2022   10:12 Diperbarui: 22 Januari 2022   10:21 2821
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lakukan habit baru itu pada waktu yang sama, kemudian cantolkan pada habit lama Anda supaya mudah mengingatnya dan pilihlah teman yang good habit. Air melubangi saluran untuk dialiri, semakin lebar dan dalam, sampai alirannya terhenti. Ketika mengalir lagi, ditelusurinya kembali jalur yang ia telah buat sendiri (charles duhigg).

Orang fix mindset yaitu orang yang sudah tidak mau berpikir, hidupnya sekadar mengulang apa yang diingat, oleh karena itu untuk menjadi growth mindset maka pikirannya perlu dipantik lagi dengan pertanyaan yang berdaya (powerful questioning). 

Melalui pertanyaan-pertanyaan berdaya itulah maka orang tersebut akan terbiasa berpikir kembali, secara perlahan terus berpikir dan mengubah diri. Cara memantik hanya menggunakan teknik "COACHING".

Coaching merupakan elemen mendasar dalam proses perubahan. Coaching adalah jawaban atas evolusi learning masa depan, berbeda dengan training, mentoring, advisory, dan consulting yang bersifat outside-in alias menginduksi pengetahuan dari luar ke dalam, yang mana walaupun konsepnya keren, tapi sering konteksnya minim. 

Coaching sebaliknya, konsepnya sederhana tetapi sangat kontekstual dengan situasi klien. Karena coaching tidak bersifat induksi, tetapi edukasi alias inside-out, pembelajaran otonomi yang bertumbuh dari dalam ke luar, ada yang menyebutnya coaching adalah "the lost art of work and life".

Keempat tahapan itu saya sebut PASSION (passionem) atau Suffering (enduring) artinya tahan terhadap tekanan. Setelah orang menjalani ke empat tahap tersebut pasti SUCCESS, artinya generasi old masih memiliki kesempatan untuk tidak DIPENSIUNKAN oleh generasi milenial atau zelenial, jika mau berubah.  Perubahan itu akan berdampak pada JOYFUL LEARNING di setiap pembelajaran, di mana pun (online, onsite) dan kapan pun. Bahagia itu ada dalam pikiran kita.

JLM: https://www.youtube.com/watch?v=f8FqZzq4K3o&ab_channel=CoachPramudianto

DR. PRAMUDIANTO

Inspiring Coach & HR ExpertFounder & CVO Human Idea

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun