Mohon tunggu...
Marlistya Citraningrum
Marlistya Citraningrum Mohon Tunggu... Lainnya - Pekerja Millennial

Biasa disapa Citra. Foto dan tulisannya emang agak serius sih ya. Semua foto yang digunakan adalah koleksi pribadi, kecuali bila disebutkan sumbernya. Akun Twitter dan Instagramnya di @mcitraningrum. Kontak: m.citraningrum@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Makan Bertradisi di Warung Mbah Sembleng

31 Oktober 2013   13:16 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:47 1382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

13831973338162224
13831973338162224

Gorengan disajikan pertama, dengan teman teh panas atau es teh. Tempe, gethuk, tape. Semuanya panas, biasanya baru digoreng saat pengunjung datang. Gorengan ini dihargai per piring, satu piring Rp 2.000 saja, berisi 6 buah. Nasi dan lauknya kemudian diantar, semuanya juga masih hangat. Nasinya biasa disajikan campur, karena tidak banyak orang yang doyan makan nasi tiwul saja (dan karena kebanyakan makan nasi tiwul saja bisa membuat sakit perut, kata ibu). Makannya makan bersama, bukan porsian. Mangan kembul, begitu kalau orang Jawa menyebut. Tentu saja makannya dengan menggunakan tangan. Meski sederhana, semuanya tandas.

Selesai makan, saya terdiam. Suasana makan seperti ini sudah langka. Makan masakan tradisional, dimasak secara tradisional, disajikan juga sarat tradisi. Warung ini hanya buka malam Pon dan Kliwon, sering sampai dini hari, dan pengunjungnya banyak, tidak sedikit yang dari luar area sekitar, seperti saya dan keluarga. Makan di sana seperti makan di rumah simbah (nenek/kakek), suasananya hangat.

Membuat saya sejenak melupakan bahwa dunia sudah sedemikian modernnya.

Di Warung Mbah Sembleng, waktu seakan berhenti, dan tradisi Jawa dipelihara agar lestari.

XOXO,

-Citra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun