Ada baiknya hiduplah sederhana tidak berlebih lebihan dalam hidup. Karena Allah juga suka dengan orang yang hidup sederhana.
Membiasakan hidup sederhana juga baik untuk anak-anak kita hingga mereka tidak manja jika suatu saat tak memiliki fasilitas yang didapat saat ini.
2.Biasakan menabung
Menabung tidak hanya menabung uang di Bank. Kita juga bisa menabung properti atau juga mas batangan. Kalau menurut saya baiknya kita menabung logam mulia atau properti seperti tanah, karena properti dan logam mulia tidak akan terkena inflansi, makin lama harganya pun makin naik.
Alhamdulilah saya sudah merasakan bagaimana untungnya berinvestasi di properti. Untuk uang yang disimpan di Bank seperlunya saja, jadi kita fokuskan menyimpan ke invest jangka panjang.
Cara invest properti dan logam mulia dulu saya pernah menulis di artikel sebelumnya.
3.Punya usaha sampingan
Selain penghasilan tiap bulan dari perusahaan , alangkah baiknya kita punya usaha sampingan. Banyak usaha sampingan yang bisa kita pilih. Misal jualan online, beternak atau mungkin bertani jika memang suka dengan bercocok tanam.
4. Hindari utang
Sebisa mungkin hindari utang, apalagi yang menyangkut RIBA. Sudah jelas dalam Al-Quran jika RiBA itu akibatnya bukan hanya sengsara di akhirat, tapi akan terasa akibatnya di dunia juga.
elilah hal-hal yang kita butuhkan saja,dan usahakan cash. Kalaupun kepepet harus utang, carilah pinjaman yang memang aman. Jangan terjebak pinjaman online ataupun bang keliling yang bunganya mencekik.
Ada istilah "jika tidak utang ya gak akan punya apa-apa" hal ini hanya persepsi saja, jika kita ada niat bisa ko, malah hidup terasa lebih nyaman dan tenang jika tidak memiliki utang. Saya pernah mendengar istilah dia yang tidak memiliki utang adalah orang kaya sesungguhnya.
5.Bersedekah
Kenapa bersedekah? Karena sedekah dapat menyelamatkan kita dari hal-hal yang tidak di inginkan, dapat melancarkan segala urusan kita, dan pada dasarnya tabungan yang benar-benar kita miliki adalah yang disedekahkan. Mulailah bersedekah dari keluarga dekat dan tetangga yang membutuhkan.
Demikian tulisan dari saya, semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H