Mohon tunggu...
Christina Budi Probowati
Christina Budi Probowati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang ibu rumah tangga yang memiliki hobi menulis di waktu senggang.

Hidup adalah kesempurnaan rasa syukur pada hari ini, karena esok akan menjadi hari ini....

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Radioku Tersayang Berhenti Mengudara

29 Desember 2022   08:08 Diperbarui: 29 Desember 2022   23:34 736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentu saja saya merasa sedih ketika hujan dan angin mengabarkan bahwa Radio Berhenti Mengudara. Saya memang hampir tak percaya radioku tersayang berhenti mengudara, namun saya mencoba untuk segera mengerti bahwa semua memiliki masanya sendiri.

Perasaan senang memang tak berhenti membuncah selama saya bermain ludruk, terutama setelah saya mengenal lebih dalam tentang ludruk.

Ya, sesuai dengan arti kata ludruk yakni leuk en druk (bahasa Belanda) yang memiliki arti menyenangkan. Menyenangkan karena telah menyaksikan suatu adegan yang lucu dan menghibur namun tetap memiliki makna yang mendalam tentang kehidupan.

Hujan telah reda, lampu saya matikan dan saya membiarkan cahaya rembulan memasuki ruangan di mana saya sedang menikmati dinginnya udara pegunungan, kemudian saya pun menghirup napas dalam-dalam dan rasanya, "Oh... betapa indahnya dunia".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun