By Christie Damayanti
Hamid Olimjon Square sisi kiri dengan 4 buah hunian apartemen tua peninggalan Soviet masing2 19 lantai, terlihat cukup baik secara landscape ibukota Tashkent .....
Â
Cerita tentang bangunan tua peninggalan Soviet di ibukota Tashkent masih berlanjut, dan sepertinya tidak aka nada habis2nya aku mengeksplore nya. Karena, untukku sungguh sangat menarik minatku untuk terus menulis .....
Di artikelku terakhir, aku mengupas tentang Hamid Olimjon Square, yang untukku ini adalah salah satu masterpiece atau mahakarya di ibukota Tashken.Konsep permukiman atau hunian berbentuk apartemen yang memperlihatkan konsep Brezhnev yang unik sekaligus cantik.
Berbentuk "lingkaran" dengan sisi kanan 8 buah apartemen dan sisi kiri juga ada 8 buah apartemen. Ditengah2nya adalah jalan besar protocol yang ramai dan sebuah jembatan laying yang dibawahnya adalah jalan besar lainnya.
Sebuah konsep modern, yang dibangun di era Berzhnev, yang memang jalan protocol Tashkent itu dibangun di jaman modern ini. Tapi jelas bahwa konsep desain perkotaan Hamid Olimjon ini benar2 mencerminkan "Soviet Modernisme".
Hamid Olimjon Square di Tashkent memang merupakan contoh penting arsitektur modern Soviet. Area ini memiliki 8 buah apartemen tua bergaya Soviet yang disusun dalam bentuk setengah lingkaran, di sisi kiri dan setengah lingkaran lagi di sisi kanan, dan dipisahkan oleh jalan raya besar yang dipenuhi pepohonan.
Sebagian orang memandang bangunan2 ini sebagai mahakarya modernisme Soviet, sementara yang lain menganggapnya sebagai pemandangan yang ketinggalan zaman di tengah landscape ibukota Tashkent yang berkembang pesat. Itu yang aku katakan sebuah "kekejian" untuk ibukota Tashkent ......
Apapun itu menurut pendapat mereka, aku tetap melihat konsep Hamid Olimjon Square adalah mahakarya Tashkent, yang bisa dibanggakan. Ibukota yang tetap mempertahankan heritage dan peninggalan2 nya untuk sebuah "harta karun" dunia.
***