Kemudian,
Aku sibuk bergumul dengan pikiran2ku. Banyak yang aku pikirkan, terutama bagaimana aku bisa segera sembuh. Sampai ternyata aku bergumul berjam2 dan tiba2 ......
"Mamaaaaaaaaaaaa ......"
Dua orang anakku berteriak setelah membuka pintu ruanganku.
Mataku langsung terbuka lebar dan senyum lebarku menyambut mereka.
"Hai, sayaaaaannngggg ..... mama kangeeeennnnnn", sambutku, dengan suara menggumam dan kata2ku yang tidak jelas maknanya.
Aku heran sekali, ketika otakku meminta mulutku untuk berbicara sesuai yang aku mau, tetapi ternyata yang keluar adalah suara bergumam dan kata2 yang tidak jelas! Heran sekali ....
Anak2ku tertawa.
"Maaaaaaaa, koq suara mama ga sembuh2, sih?", tanya Dennis.
"Iya, mama. Koq suara mama tetap seperti alien, sih?", timpal Michelle.
Aku tersenyum lebar dan berusaha tertawa. Karena, tetawa pun susah ekali! Seakan energiku tersedot besar untuk aku bisa mengeluarkan suara tawaku!