Jadi, lebih baik berjaga2 untuk bisa memproteksi diri kita sendiri, tanpa menyusahkan keluarga kita, bukan?
Setelah ini, kita siapkan dana untuk membeli TIKET PESAWAT. Untukku dan teman2 disabilitas, sebaiknya memakai maskapai yang langsung ke tujuan tanpa transit, walau lebih mahal. Karena jika transit, sangat menyulirkan kita, walau maskapai akan membantu kita tetapi [etugas bandara tidak akan menemani kita sampai penerbangan selanjutnya.
Harga tiket pesawat itu beragam, tetapi jita dirct atau langsung, harga lebih mahal. Ke Jepang yang langsug hanya JAL dan ANA. Selebihnya transit, walau pakai maskapai mahal setelari Singapore Airlaine.
Karena aku sering ke Jepang, aku tahu bagaimana cara membeli tiket dengan harga optimal. Aku 3x setahun ke jepang, minimal dan aku membeli tiket untuk 3 penerbangan setiap awal tahun. Musim semi, musim panas dan musim gugur, Atau musim semi, musim panas dan musim dingin.
Musim semu Sakura, pasti lebih mahal karena seluruh dunia berbondong2 ke Jepang untuk menyaksikan Sakura yang memang sangat cantik.
Sebelum pandemic, aku selalu mendapatkan tiket sekitar 4 sampai 5 juta, yang paling mahal di kisaran 6 juta jika Sakura. Ini sudah return, oulang pergi, Tetapi setelah pandemic, tiket termurah yang aku dapatkan adalah 7,9 juta untuk Maret 2024 ini, dan aku beli awal Oktober 2023 lalu. Bahkan, ketika Jepang baru membuka negaranya karena pandemic dan anakky Michele wisuda Mulan Maret 2023 lalu, tiket termurah ke Jepang adalah 13,5 juta! Astaga!
Tapi, sekarang, sudah mulai memabaik, walau tetap lebih mahal disbanding dengan sebelum pandemic. Awal Sepembet 2023 lalu, aku membeli tiket 9,8 juta return.
***
Untuk urusan ini selesai, mari kita siapkan keperluan kita masing2 dengan alat bantu kita masing2, terutama teman2 disabilitas yang pasti mempunyai kebutuhan2 khusus yang tidak bisa digantikan jika ada yang ketinggalan atau ada yang terlupa ketika kita sudah sampai disana, seperti obat2an khusus!
Karena aku adalah pemakai kursi roda, tentu saja aku sudah mempersiapkan KURSI RODA MANUAL atau  ELEKTRIK, kursi roda ajaibku, yang sudah ku service untuk perbalananku. Jangan lupa, di service karena jika tiba2 di Jepang kursi roda bermasalah, memang ada yang bisa bantu?? Klo Adapun, pasti makan waktu lama, bingung dan pasti mahal!
Kursi roda elektrik atau bukan, ini tidak masuk dalam daftar "bawaan" yang ditimbang untuk menentukan harga. Alat2 bantu bagi disabilitas itu FREE atau gratisuntuk masuk dibagasi, tetapi memang harus di bungkus oleh maskapai nya.