Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Gangnyeongjeon Hall, Ruang Pribadi Raja dan Keluarganya dalam "Rumah Panggung" dari Batu

20 September 2021   18:57 Diperbarui: 21 September 2021   07:42 675
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
     Aku, dengan Wenah dan Xixa, duduk di tangga Gangnyeongjeon Hall dibagian belakang. (Dokumentasi pribadi)

Kerajaan Silla Bersatu, yang memerintah dari tahun 668 hingga 935 M; dan Dinasti Goryeo (Kory) yang memerintah dari tahun 918 hingga 1392 M.

Namun, sebelum membahas periode ini, Korea Prasejarah memang memberikan beberapa contoh menarik dari arsitektur monumental dalam bentuk makam dolmen.

Nah, ketika Dinasty Joseon Berjaya, desain arsitektural Korea pun terus berkembang. Dengan detail2 atap khas Korea pada Istana Gyeongbokgung, yang unik dan artisik, merupakan turunan dari desain arsitektural Korea kuno.

    Dokumentasi pribadi 
    Dokumentasi pribadi 

          Detail arsitektural atap , dengan warna warni khas Korea (www.theseoulguide.com)
          Detail arsitektural atap , dengan warna warni khas Korea (www.theseoulguide.com)
Material kuno antara kayu dan batu, yang dicat dengan warna2 alam, serta kuda2 atap warna warni, sangat membedakan dengagn arsitektur2 Asia pada umumnya.

Teritisan yang cukup besar (sebagian besar sepanjang 1 meter) untuk menutupi tampiasan air hujan. Walau Korea juga merupakan Negara 4 musim, konsep atap bangunan Asia dengan curah hujan yang rata2 tinggi, memang membuat sejak kuno Korea, sudah terlihat teritisan2 khas Asia.

Istana Gyeongbokgung dengan bangunan2 di dalamnya ini, sdah direstorasi berkali2, yang walaupun memang sangat diusahakan seperti bangunan2 aslinya, tetapi sentuhan modern pun cukup nyata.

Contohnya, warna hijau adalah "warga modern", dan itu selalu ada di kuda2 atap bangunan2 tersebut .....

www.packagekorea.com
www.packagekorea.com

Begitu juga bubungan atapya dengan bentuk2 yang filosofis, selalu ada di setiap bangunan www.jaxstmpes.blogspot.com
Begitu juga bubungan atapya dengan bentuk2 yang filosofis, selalu ada di setiap bangunan www.jaxstmpes.blogspot.com
Ada unsur2 tertentu secara umum untuk sebagian besar bangunan tradisional di dunia Korea kuno. Topografi dianggap sebagai factor penting yang mempengaruhi desain suatu bangunan, sehingga menyatu dengan lingkungan sekitarnya.

Itu yang terlihat pada bangunan2 di Istana Gyeongbokgung. Dimana Seoul dan Korea Selatan memang merupakan dataran berbukit2, sehingga memang topografi sangat berpengaruh dalam mendesain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun