Tugu Monas, bagaimana?
Ada pagar2 tinggi yang menghalangin manusia untuk menggapainya. Berbagai macam alasan, pagar2 tinggi dan kokoh tersebut, juga menghalangi panda mata. Alasan supaya taman lebih baik un mungkin kurang tercapai, karena terbukti beberapa kali aku kesana, sampah2 pun masih betebaran!
Apalagi Pecinan Glodog. Apa yang tersisa??
Hanya sekedar namanya saja ‘pecinan’ tetapi bangunan landmarknya benar2 menghilang, ditelan keegoisan kota dari pemerintah kota dan warga kota yang tidak peduli …..
Kota Tua Batavia Lama?
Mungkin sudah beberapa organisasi yang peduli dengan ini, tetapi sepertinya pun pemerintah kota masih malu2 untuk menggebrak revitalisasi Kota Tua, segarang menggerak kota dengan pembangunan2 bagi fasilitas warga yang tersingkir …..
Semanggi?
Pemerintah kota, baru2 ini mengadakan ‘ground breaking’, atau peletakan batu pertama untuk membangun jalan layang memutar Semanggi dengan banyak pertimbangan. Tetapi yang kusesalkan adalah, bagaimana dengagn dampak2 arsitektur serta landmark kota nya? Sementara fungsi jalan layang memutar Semanggipun, jika ditelisik secara detail dan perhitungan, sepertnya tidak bisa membawa perbaikan yang siknifikan!
Bagaimana dengan landmark Ancol di Jakarta Utara?
Ah ….. sepertinya Ancol ssekarang semakin berantakan, meskipun pemerintah kota dan pengembang juga terus berbenah. Kejayaan Ancol semakin tergusur dengan mall2 besar yang hedonis. Ancol yang dulu merupakan tempat bermainku semasa kecil, anak2ku pun malas kesana karena banyak alasan. Yang jelas, terbius dengan arus kemodrenan Jakarta ….
Lapangan Banteng? Tinggal sisa2 kejayaan, dan hanya ssekedar lapangan tanpa kenyamanan dan nyaris sekedar tempat bernaung.