Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Denyut Kehidupan 'Mangga Besar' dari Dahulu Sampai Sekarang

13 Maret 2012   09:05 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:07 2558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1331629243584805432
1331629243584805432

Itu Mangga Besar dalam keremangan malam, ketika aku memang sering kesana. Bagaimana Mangga Besar di siang hari, 20-an tahun kemudian?

2 mingu lalu aku sengaja datang ke Mangga Besar, bukan mencari makanan, tetapi khusus ke daerah perkampungannya, Mulai Mangga Besar Raya ke Mangga Besar I sampai ke gang2 yang terkecil yang bika dimasuki mobilku. Keadaannya tidak berubah, sebuah 'perkampungan perkotaan' di Jakarta, yang di diami mayoritas oleh kelompok warga etnis Tionghoa.

Jika siang hari, Mangga Besar Raya tidak terlalu 'menakutkan', bukan seperti malam hari, tanpa wanita2 berpakaian sexy. Hari Minggu lebih banyak terlihat keluarga2 yang mencari makan sepulang Gereja ( disana ada Gereja Petrus-Paulus, GKI dan Gereja Tionghoa di Mangga Besar I, mungkin bisa ada yang lain yang aku tidak tahu. Mereka mencari makan pagi dan makan  siang.

Perkampungan perkotaan Jakarta di Mangga Besar terlihat tidak berubah dengan dulu, ketika aku sering bertandang ke sahabat2ku yang memang rumahnya disana. Rumah2 padat dan crowded, dengan sekitarnya berbisnis kecil2an, seperti salon warung, toko kelontong dan sebagainya.

13316292682085966897
13316292682085966897

13316293011823389980
13316293011823389980

1331629322643909680
1331629322643909680

1331629346177485651
1331629346177485651

Beberapa suasana di perkampungan perkotaan Mangga Besar di siang hari ... bangunannya lebih banyak yang tertutup disbanding dengan malam hari .....

Mangga Besar tidak berubah, sama sekali tidak berubah. Kenangan manis aku bersama dengan sahabat2ku, membuat Mangga Besar merupakan salah satu tempatku untuk 'menggali' memori2 lama dalam masa perkuliahan .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun