Lap ke-37. Pierre Gasly di atas Alpha Tauri berhasil melewati Sebastian Vettel. Miris memang melihat Vettel dengan Ferrarinya tak mampu mengatasi tekanan dari Gasly.
Entah apa yang salah dengan Vettel. Kalau dikatakan dia "kurang pinter," rasanya kurang cocok karena Vettel adalah pemegang empat gelar juara dunia. Kalau dikatakan Ferrari memble, Â kurang cocok juga karena Ferrari Leclerc berhasil dua kali podium walaupun Ferrari Vettel seperti tak berdaya.
Ada yang mengatakan kalau Ferrari seperti "maju kena mundur kena," terkait setelan aerodinamika pada balapan kali ini. Di trek lurus laju Ferrari memang cepat. Namun di tikungan, mobil itu menjadi liar. Masalahnya Leclerc mampu beradaptasi, sedangkan Vettel tidak. Kecuali kalau memang ada perbedaan pada kedua mobil itu. Nah...
Lap ke-39. Lance Stroll dibayangi ketat oleh Esteban Ocon. Lewat radio, tim Racing point berseru kepada stroll, "Use energy, Ocon close behind. Use energy." Stroll membalas dengan panik, "I have nothing left!" Tim berkata lagi, "You've got loads energy left. Press the energy button!"
Hahahaha...mobil F1 hybrid saiki memang terlalu ribet dengan perintilan perangkat elektronika segala, yang pebalapnya sendiri bisa tidak ingat dengan kegunaannya. Yah memang lebih asik mobil F1 jadul bermesin V-12 normal aspirated, tanpa kontrol traksi dan launch control. No DRS and no energy, sehingga mobil sepenuhnya dikuasai oleh ketrampilan sipebalap sendiri.
Lap ke-41. Bottas melaporkan lewat radio, getaran keras yang dialaminya pada ban. Satu lap kemudian, Carlos Sainz juga melaporkan hal yang sama, namun ia tak tahu apa penyebabnya.
Lap ke-50. Bottas melaporkan lewat radio, ada sesuatu yang terjadi pada bannya, dan ia kemudian melintir ke luar dari trek. Ternyata ban depan kiri sudah pecah.
Lap ke-51. Tim Mercedes mengingatkan Hamilton agar tidak mengejar fastest lap sebab stabilitas ban adalah prioritas utama. Satu lap kemudian Hamilton melapor lewat radio, "Think something happened to my left tyre also."
Tim kemudian memintanya untuk tenang dan mengabarkan kalau Verstappen 30 detik di belakangnya. Namun tak lama kemudian, ban depan kiri Hamilton pecah!
Lewat radio, Red Bull mengabari Verstappen, "Hamilton's got a puncture ahead. He's slow at turn 9." Verstappen membalas, "Who? Who is slow?"
"Hamilton. Puncture turn 12!" Â Verstappen membalas lagi, "Can we win this?"