Mohon tunggu...
Chelsy
Chelsy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Satya Terra Bhinneka

Mahasiswi aktif di Universitas Satya Terra Bhinneka, Program Studi Bisnis Digital, angkatan kedua tahun 2024. Saat ini, saya sedang menempuh semester pertama dengan semangat mengeksplorasi dunia teknologi dan bisnis yang terus berkembang. Saya percaya bahwa di era digital ini, kreativitas dan inovasi adalah kunci untuk menciptakan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat. Selain belajar, saya aktif terlibat dalam berbagai kegiatan organisasi kampus dan komunitas, di mana saya bisa berbagi ide dan pengalaman dengan teman-teman seangkatan Di luar kuliah, saya menikmati membaca buku, mengikuti tren teknologi terbaru, dan mencoba berbagai kegiatan baru. Saya sangat antusias untuk menjalin koneksi, berbagi pengetahuan, serta belajar dari pengalaman orang lain. Mari bersinergi dan berkolaborasi untuk menciptakan dampak positif di dunia digital! 🌟

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Pemerintah Tidak Ikut Turun Tangan, Bagaimana Nasib Warga Cluster Rumah Pondok, Bisakah Tercapainya SDGs Tahun 2030 Nanti?

24 Januari 2025   21:34 Diperbarui: 25 Januari 2025   01:09 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kondisi saat warga mengantre air 

"Kami maunya sih kedepannya pemerintah lebih cepat untuk bertindak" (Kata Bu Titin)

"Semoga kedepannya airnya lebih lancar, sehat dan bersih untuk kesehatan juga ibadah" (Lanjut Bu Nur)

Warga Cluster Rumah Pondok berharap kedepannya Pemerintah lebih cepat untuk menangani masalah kesulitan air bersih setelah dampak yang terjadi.

Solusi dari penyebab kesulitan air bersih dapat dilakukan dengan Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan dimana melakukan Pelestarian Daerah Resapan Air Reboisasi dan penghijauan di daerah hulu sungai dan lahan kritis untuk meningkatkan resapan air tanah.

Pemerintah juga bisa melakukan Pembangunan dan Perbaikan Infrastruktur Air dengan Mengembangkan Jaringan Distribusi Air Bersih, Membangun pipa dan instalasi pengolahan air di wilayah yang mengalami kesulitan akses air bersih.

Solusi ini perlu diterapkan sesuai dengan kondisi lokal, dan penting untuk melibatkan semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan organisasi lingkungan. Dengan menjaga kebersihan lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, dan mendukung program pengelolaan air yang baik, kita dapat mengurangi risiko bencana ini. Mari bersama-sama menjaga bumi untuk masa depan yang lebih baik. Semoga SDGs dapat terwujudkan tahun 2030 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun