Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Siasat Bukber Hemat dengan Pesta Potluck, dari Tinggalkan Ponsel hingga Soal Hidrasi

20 April 2023   23:45 Diperbarui: 20 April 2023   23:52 1160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi buka bersama (bukber): kompas.com

Ya, barang kecil yang tak lebih lebar dari genggaman ini bisa menjadi sedemikian penting sampai-sampai menutup ruang bagi orang di sekitar. Orang malah merasa lebih nyaman berkomunkasi dengan ibu jari ketimbang secara tatap muka.

Saat bukber, kesempatan berkumpul dan bersosialisasi, godaan telepon genggam itu tidak akan pernah surut.

Untuk itu, agar bukber tidak sampai kehilangan maknanya, maka baiklah untuk mengesampingkan sejenak setiap perangkat komunikasi. Jangan sampai saat bukber orang justru sibuk dengan ponsel sendiri.

Kita perlu tertib dengan aneka perangkat yang berpotensi mendistraksi kebersamaan dan tatap muka. Jangan sampai bukber hanyalah basa basi, sebuah formalitas yang dijalankan semata-mata agar tidak sampai ketinggalan dengan kelompok lain.

Soal hidrasi

Bukber dengan sistem potluck yang sederhana namun membekas adalah sesuatu yang bisa disiasati.

Pertama, potluck itu pesta yang menyenangkan karena sifatnya yang spontan. Namun, tetap tak boleh menafikan persiapan.

Salah satu tujuannya untuk menghindari makanan berulang atau melewatkan hidangan tertentu. Untuk itu perlu menetakan dan menyepakati jenis makanan atau minuman. Buatlah daftar sederhana yang bisa dibagikan ke semua peserta.

Kedua, baiklah untuk mempertimbangkan makanan yang mudah dibawa bepergian. Jangan sampai kita justru harus bekerja ekstra untuk membersihkan tumpahan makanan yang bisa mengotori kendaraan. Pilihlah makanan yang bisa dibawa dengan mudah.

Ketiga, mengingat setiap orang punya peran tersendiri maka penting mempertimbangkan porsi makanan yang akan disiapkan dan dibawa.

Jangan sampai makanan yang tersaji berjumlah banyak dan banyak dari antaranya kemudian mubazir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun