Apri/Fadia akan menunjukkan apakah mereka mampu berbicara banyak saat beradu dengan Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong (Korea Selatan), Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China), Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand), Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China), Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand), Vivian Hoo/Lim Chiew Sien (Malaysia), dan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia).
Akhir paceklik gelar?
Lolosnya Jorji dan Apri/Fadia membuat Indonesia punya utusan di lima sektor. Secara keseluruhan, edisi kali ini menunjukkan peningkatan wakil yang signifikan.
Indonesia punya tujuh wakil. Jorji dan Apri/Fadia menyusul Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie (tunggal putra), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ganda putra), dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran).
Pada edisi sebelumnya, Greys/Apri melengkapi empat wakil Merah-Putih. Tiga wakil lainnya adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erick Yoche Yacob Rambitan (ganda putra), serta Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran).
Dari daftar tersebut terlihat jelas sektor ganda putra masih konsiten mengirim wakil maksimal. Pada edisi kali ini, Fajar/Rian dan The Daddies menempati dua posisi teratas yang membuat mereka terhindar dari undian yang mempertemukan mereka di grup yang sama.
Keduanya akan bersaing dengan enam jagoan lainnya. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia), Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China), Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark), Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang), Choi Sol Gyu/Kim Won Ho (Korea Selatan), dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).
Pada edisi tahun lalu, Indonesia tidak punya wakil di tunggal putra. Tahun ini Jojo dan Ginting menebusnya.
Kita berharap undian menguntungkan mereka. Setidaknya tidak harus saling jegal di babak grup. Hanya saja, tingkat persaingan jelas merata. Viktor Axelsen (Denmark), Chou Tien Chen (Taiwan), Prannoy H S (India), Kodai Naraoka (Jepang), Lu Guang Zu (China), dan Loh Kean Yew (Singapura) adalah para pemain tunggal putra yang paling mencuri perhatian tahun ini.
Di sektor ganda campuran, Yuta Watanabe/Arisa Highashino juga mengundurkan diri. Posisi pasangan Jepang yang sudah lama dibekap cedera ini digantikan oleh Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran asal Thailand.