Pertama, tangan kiri dan tangan kanan adalah pasangan anggota badan dalam diri seseorang, seperti telinga kiri berpasangan dengan telinga kanan, begitu juga kaki, dan anggota tubuh lainnya yang berpasangan.
Kedua, menurutnya, "tangan kanan" dan "tangan kiri" lebih mengacu pada simbol "kebaikan" dan "keburukan."
Ia mengutip Surah Al Waqi'ah, ayat 27 yang memuat istilah "ashabul yamin" (artinya golongan kanan); dan dalam ayat 41 terdapat istilah "ashabus syimal" (artinya golongan kiri). Â Golongan kanan adalah orang-orang baik, sementara golongan kiri adalah sebaliknya.
Sejalan dengan itu, "tangan kanan" merupakan simbol perbuatan baik atau positif, sementara "tangan kiri" adalah simbol negatif.
Bila "tangan kanan" menunjukkan amal sedekah kepada orang lain dengan niat yang tulus dan berlandaskan "nafsul muthmainnah" (hasrat yang baik), maka "tangan kiri" adalah perbuatan negatif yang dipicu oleh "nafsul ammarah bis suu" seperti pamrih, riya (pamer), dan sombong.
Masih relevan?
Berbagai tafsiran itu sebenarnya mengerucut pada kesimpulan yang sama. Berbuat baik atau bersedekah hendaknya dilandasi niat yang tulus, bukan untuk memamerkan diri.
Lantas, apakah bersedekah itu perlu diumbar, dipublikasikan, atau sebaiknya dilakukan secara tertutup? Apakah yang dilakukan secara tertutup akan lebih baik dan dijamin penuh keikhlasan? Apakah bisa dipastikan yang bersedekah secara anonim benar---benar lepas dari rasa bangga?Â
Begitu juga, yang melakukan secara terang-terangan apakah semata-mata untuk mencari popularitas? Di tengah dunia yang serba terbuka, apakah masih relevan kita bersedekah secara diam-diam?
Soal niat jelas sulit diidentifikasi. Apakah ada orang yang bisa membaca isi hati seseorang? Terlepas dari kerumitan tersebut, sebaiknya kita maju satu langkah untuk mencapai pemahaman yang lebih berimbang.
Pertama, sedekah sebenarnya sudah memberi batasan yang jelas dalam dirinya sendiri. Pengertian sedekah mengandung sejumlah kalimat kunci seperti pemberian kepada orang lain, dilakukan secara ikhlas atau sukarela, juga tidak dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu.