Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Pensiunnya Hiroyuki Endo dan Mundurnya Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, Kehilangan bagi Jepang dan Keuntungan untuk Indonesia

10 September 2021   11:38 Diperbarui: 11 September 2021   18:32 953
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tanpa ketiga pemain itu, tidak mudah bagi Jepang untuk mengimbangi para pemain ganda Malaysia, juga Inggris. Sebagai gantinya, Jepang akan bergantung sepenuhnya pada sektor tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran.

Sementara itu, tantangan lebih berat menanti Jepang di Piala Thomas yang digelar sepekan setelah itu di Aarhus, Denmark. Lagi-lagi Jepang akan melewati hadangan Malaysia, Inggris, serta pendatang baru, Kanada di Grup D.

Keuntungan bagi Minions Cs

Tentu ada harga yang harus dibayar di balik kehilangan tiga pemain berpengalaman itu. Di balik pensiunnya Endo, lalu keputusan Keigo/Sonoda keluar dari timnas, tentu memberikan hikmah bagi banyak pihak.

Bagi Jepang, proses regenerasi bisa terus berlangsung dan dipercepat. Bila selama ini sektor ganda putra selalu bergantung pada ketiga pemain senior ini, maka saatnya Jepang memberi kesempatan lebih luas kepada para pemain muda. Ketiga pemain itu boleh pergi, tetapi kiprah bulutangkis Jepang terus berjalan.

Di sisi lain, memberikan angin segar bagi para lawan. Tidak terkecuali untuk -pasangan-pasangan Merah-Putih. 

Ada slot di papan atas rangking BWF bakal kosong. Ini jadi kesempatan bagi para pemain Indonesia seperti Fajar Alfian/Rian Ardianto untuk memperebutkannya.

Selain itu, daftar pasangan top makin berkurang. Para pemain Indonesia bisa lebih fokus meladeni yang lain.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo khususnya, diuntungkan dengan perpisahahan Endo dan Watanabe.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo runner-up dari Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di  All England Open 2020: badmintonindonesia.org
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo runner-up dari Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di  All England Open 2020: badmintonindonesia.org

Sebelumnya Endo/Watabane kerap menyulitkan Minions. Dari delapan pertemuan, pasangan nomor satu dunia itu hanya mampu memetik dua kemenangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun