Tambahan satu gelar ini melengkapi koleksi sembilan gelar Super Series sejak menjuarai Malaysia Super Series tahun 2013 hingga gelar terakhir sebelumnya di ajang Dubai Super Series Finals tiga tahun silam.
Seperti Owi dan Butet, Daddies ke final setelah memenangkan perang saudara menghadapi Angga Pratama/Rian Agung Saputro dengan skor 21-16, 21-13. Kematangan menjadi pembeda. "Magic" Hendra di depan net membuat lawan-lawannya tak berkutik.
Sadar tak lagi punya stamina mumpuni, ia hanya perlu memainkan jurus pamungkas. Ia tak perlu mengeluarkan banyak energi, tak seperti pasangan muda yang royal melancarkan smes. Menaruh bola dengan santai di tempat-tempat tak terjangkau lebih dari cukup meraih poin.
![Hendra dan Ahsan/Twitter.com/INABadminton](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/hendra-dan-ahsan-ina-5b545e92ab12ae7f1226e2c2.jpg?t=o&v=555)
Bila Indonesia mampu membawa pulang satu gelar, China justru kembali dengan tangan hampa. Ren Xiangyu/Ou Xuanyi mengikuti jejak Gao Fangjie yang gagal memenangkan perebutan gelar tunggal putri menghadapi Sayaka Takahashi. Kekalahan 25-23 dan 21-14 itu membuat nasib Negeri Tirai Bambu kali ini seperti Indonesia Open pekan sebelumnya.
![Daddies dengan gelar juara Singapore Open 2018/Foto dari @INABadminton](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/07/22/hendra-an-ahsan-singapore-5b54ad935e1373632874f872.jpg?t=o&v=555)
Kemenangan ini menjaga rekor kemenangan nyaris 100 persen di BWF World Tour tahun ini. Kecuali runner-up Osaka IC, pasangan ini selalu keluar sebagai juara masing-masing di Swiss Open Super300, New Zealand Open Super300, Australia Open Super300, dan Canada Open Super100.
Seperti Jepang di ganda putri, begitu pula Taiwan di tunggal putra. Chou Tien Chen dan Jen Hao Hsu menguasai partai final. Chou membuktikan senioritas dan statusnya sebagai unggulan pertama dengan kemenangan straight set, 21-13, 21-13.
Akhirnya, Singapore Open kali ini sedikit banyak memberikan awasan bagi para pemain Indonesia jelang Asian Games, yang akan berlangsung setelah Kejuaraan Dunia, 30 Juli hingga 5 Agustus nanti! Semoga Owi dan Butet bisa mewujudkan harapan masyarakat Indonesia, menyumbang satu dari tiga target medali emas!
N.B
Hasil final #SingaporeOpen2018: