Selebihnya ada Jonas Goncalves Oliveira dan pemain muda Gabriel Barbosa. Jonas dipanggil untuk mengisi tempat Ricardo Oliveira yang dicoret karena cedera. Menariknya, seperti Oliveira, walau senior secara usia karir mereka bersama timnas terbilang hijau. Keduanya memiliki jam terbang di timnas yang sangat minim.
Pemanggilan kedua pemain senior tersebut di sisi tertentu menyiratkan krisis lini depan di tim Samba. Namun di sisi berbeda, mereka memiliki pengalaman yang mumpuni sebagai pemain profesional, ditempat di kompetisi Eropa.
Jonas yang baru 10 kali berseragam timnas, merupakan pemain tersubur kedua di Eropa musim ini setelah striker Barcelona berpaspor Uruguay, Luis Suarez. Bersama klub Portugal Benfica, pemain 32 tahun itu mencetak 37 gol dalam 48 pertandingan di semua kompetisi, atau 32 gol dalam 34 laga di pentas domestik. Ia tertinggal delapan gol dari Suarez yang mengukirnya dalam 35 partai La Liga.
Kemungkinan besar Jonas akan mengambil tempat di lini depan. Namun senioritas Hulk di timnas tetap diperhitungkan. Dari antara para striker yang dibawa ke AS, Hulk-lah yang tersubur dengan 12 gol. Musim ini ia pun tak kalah menggeliat di level klub. Ujung tombak 29 tahun itu menyumbang 21 gol bagi klub Rusia, Zenit St.Petersburg.
Ditambah lagi sumbangan 18 gol saat berseragam timnas U-20 hingga U-23 mempertegas julukannya sebagai Gabigol. Seperti Neymar, Gabigol juga piawai mengeksekusi tendangan bebas.
Dengan demikian Dunga setidaknya memiliki dua pilihan di lini serang. Bagaimana dengan sektor lain? Di lini belakang kondisi Miranda yang masih rawan membuka peluang bagi bek Paris Saint-Germain Marquinhos.
Bahkan menurut laporan mlssoccer.com, pada salah satu sesi latihan beberapa waktu lalu, Dunga sudah memasangnya  bersama Gil, Dani Alves dan Filipe Luis. Tim ini dilengkapi dengan Casemiro, Elias, Renato Augusto, Philippe Coutinho, Willian dan Jonas di lini depan.
Sepertinya inilah formasi terbaik hasil racikan Dunga dari potongan-potongan bongkar pasang pemain untuk menunjukkan bahwa masa depan Selecao belum berakhir.
Sumber utama: mlssoccer.com, www.espnfc.us.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H