Mohon tunggu...
chandra krisnawan
chandra krisnawan Mohon Tunggu... SWASTA -

pekerja logistic di Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dongeng Tiga Babak

24 Agustus 2016   20:55 Diperbarui: 24 Agustus 2016   21:14 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

tapi bukan itu lontar yang tinggal padaku

langit merah, kokok ayam, dan keramaian

layaknya pagi adalah tanda bagiku

lagi pula kejemuan tempuh puluhan kota

bekukan kuda kaki-kaki keretaku;

bawakan janji pertemuan denganmu

 

dan bila saat itu tiba kau 'kan tertegun

malam-malammu 'kan memimpi lelaki

berotot barisan panjang beribu lembu jantan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun