Mata ini tak berhenti untuk terus melihat wajahmu
Saat pertama kali kita berjumpa
Tak ada air mata yang mengalir dipipi
Satu yang ku ingat adalah kecantikan dan pesona indahmu
Bagaikan bidadari yang mencari keberkahan
***
Cintamu yang sempat tak terbalas karena kita baru berjumpa
Namun cinta itu kemudian luluh tatkala melihatmu
Seuntai senyum dan tawamu mama
Ingin rasanya hatiku berbisik bahagia mengenalmu dan tak ingin menjauh darimu
Â
***
Â
Aku meleleh bagaikan es yang terus mencair ada rona mata yang berbinar bercahaya Ketika itupun aku terhanyut akan sebuah cerita manis perjuanganmu
Air mata ini terus menetes dan berkata kalau mama christie bisa kenapa aku tidak?
Dan kemudian pun aku belajar menjadi sosok yang berjiwa mulia
Tak'kan hilang walau ditelan waktu dan angin lalu
Namun hati ini tak'kan pernah terganti denganmu mama christie
Seorang mama yang selalu memotivasi bagi siapapun
Seorang mama cantik luar biasa yang selalu berusaha untuk menjadi berguna
Bagian kehidupan yang menjadi awal karir dan cerita indah yang selalu terkenang
Â
***
Â
Meski aku bukanlah siapa-siapa bagimu ma
Aku bersyukur menjadi sahabat luar biasa bagimu ma Setiap detik perjalanan hidupmu tertuang dalam aroma pena yang tak indah Namun dirangkai dengan sangat begitu sempurna
Digoreskan dengan tangan-tangan yang indah
Dan menjadi karya yang membumi dan berdasar dari hati
Â
***
Â
Cintaku kini terbalaskan dengan kasihmu
Seuntai senyum dan tawamu membuat hatiku teduh
Dalam bening-bening derai air mata yang sekian cukup hanya untukku saja tapi
Aku belum cukup bahagia bila belum memelukmu ma!
Kasihmu sebening embun, sayangmu sebening air, tak ada manusia yang sempurna di dunia tak pernah menyesali menjadi manusia lewat ukiran-ukiran dan tulisan nan indah ciptaan
Tuhan Hanya Tuhan berserta-Nya yang selalu membuat kita semua menjadi kuat
Â
***
Â
Kutitipkan sebongkah harta berupa cinta yang tulus Agar mama
Christie tetap bisa mengabdi tidak hanya untuk Tuhan tetapi untuk semua orang
Dan akupun yakin bisa akan mengikuti jejakmu menjadi wanita sempurna dengan keterbatasan penerus perjuangan insan disabled yang akan selalu dikenang oleh semua orang
[caption id="" align="alignnone" width="484" caption="Sumber : Dok.Christie Damayanti Perjumpaan di National Meeting & Seminar Young Voice Indonesia (26 Januari 2013)"][/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="293" caption="Sumber : Dok. Christie Damayanti saat peluncuran buku ke-3 "][/caption]
[caption id="" align="aligncenter" width="640" caption="Sumber : Dok. Christie Damayanti Aku dan Mama Christie"][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H