Mohon tunggu...
Christian Evan Chandra
Christian Evan Chandra Mohon Tunggu... Penulis - Narablog

Memiliki kegemaran seputar dunia kuliner, pariwisata, teknologi, motorsport, dan kepenulisan. Saat ini menulis di Kompasiana, Mojok, dan officialcevanideas.wordpress.com. IG: @cevan_321 / Twitter: @official_cevan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Sebaiknya Hindari Ajukan Lima Pertanyaan Ini ke Lulusan Baru!

22 Agustus 2021   12:28 Diperbarui: 22 Agustus 2021   20:05 555
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menanyakan adanya program magang itu tidak salah, tetapi mungkin kurang efektif kalau ditanya ke pekerja baru di perusahaan itu. Ilustrasi: wikiHow

Saya bahas dulu soal pekerjaan. Kriteria seseorang mencari pekerjaan berbeda-beda dan di zaman sekarang orang ini bisa mencari tahu sendiri informasi terkait pemberi kerja melalui sharing pengalaman di internet atau bertanya langsung kepada kenalannya. 

Setelah orang itu menentukan pemberi kerja yang kira-kira cocok dengan dirinya dan dia juga memenuhi kualifikasi yang ada, ke mana dia berlabuh akan ditentukan oleh rezekinya sendiri.

Kebahagiaan lulusan baru saat diwisuda. Foto: Shutterstock
Kebahagiaan lulusan baru saat diwisuda. Foto: Shutterstock

Seandainya seseorang bisa memilih, dia pun belum tentu akan selalu menjatuhkan pilihan ke suatu pemberi kerja tertentu. Ada orang yang melirik perusahaan dengan pangsa pasar terbesar, kompensasi terbesar, peluang berkembang terbesar, suasana kerja ternyaman, atau bisa jadi jam kerja antilembur. 

Nah untuk yang terakhir itu, kita tidak boleh mencibir mereka sebagai kaum lemah nan malas karena bisa jadi mereka butuh pulang tepat waktu demi keluarga. 

Pulang ke rumah masih harus mengerjakan berbagai pekerjaan rumah tangga dan membantu adiknya yang kesulitan belajar sekalipun sudah ditangani oleh guru les. 

Sekalipun mereka memang punya masalah kesehatan yang membuat lembur itu tidak memungkinkan, Anda harus bisa merasakan bagaimana jadinya jika Anda mengalami kondisi yang sama.

Untuk kuliah lagi, alasan yang biasanya melatarbelakangi pilihan seseorang adalah biaya. Ketika harus merantau, orang tersebut harus memikirkan biaya sekalipun mendapatkan beasiswa agar tidak merepotkan keluarga. 

Sekali lagi tolong jangan langsung membicarakan soal kerja part time, karena hal ini menjadi tidak memungkinkan jika dibutuhkan waktu ekstra untuk memahami materi yang dipelajari.

3. Bagaimana resep kesuksesan studinya?

Belajar adalah bagian dari kesuksesan studi, tetapi cara yang cocok berbeda-beda. Foto: routledge.com
Belajar adalah bagian dari kesuksesan studi, tetapi cara yang cocok berbeda-beda. Foto: routledge.com

Hal ini biasa ditanyakan oleh adik kelas kepada kakak kelasnya yang sukses lulus dari perguruan tinggi ternama dengan prestasi akademik yang sangat memuaskan. Sebenarnya, tanpa perlu bertanya pun, jawaban umumnya sudah bisa diketahui sendiri kan? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun