Cakra pun mendukung beberapa organisasi pemuda dan menyediakan ruko tempat mereka berkumpul tanpa memungut sewa. Karena terlalu lelah, Cakra pun beberapa kali jatuh sakit. Alih-alih beristirahat total, Cakra memilih untuk tetap beraktivitas meskipun badan terasa tak enak. "Lebih membosankan lagi kalau sakit dan berbaring di tempat tidur," katanya.
Hidup Cakra tak hanya sekedar menjadi orang sukses dengan otak pandai dan harta berlimpah, tapi juga dikenang dalam sanubari orang-orang yang mengenalnya sebagai orang yang baik hati, tidak congkak, dan bermanfaat untuk kemajuan negeri.Â
Cakra berhasil mewujudkan seluruh harapannya dan juga harapan ayahnya sebelum dia lahir ke dunia, menjadi orang yang berguna untuk nusa dan bangsa. Begitu banyak orang yang kaya dan pintar di dunia ini, namun apalah arti kehidupan jika tidak bisa memberikan faedah bagi orang banyak, terlebih lagi terkait urusan di akhirat nanti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H