Membiarkan ia mengenal tiap inci pada semua itu,
Tak kusangka ia tak berlalu,
Akupun kian tenggelam dalam dekapan itu,
Badai masa lalu menghampiri pikiranku,
Tangan kanannya menggengam tanganku, meyakinkanku,
Dia menghalau dan menghancurkan semua itu,
Dia mencoba semakin dalam menggapaiku,
Kurasakan ia merasuk ke dalam jiwa dan pikiranku,
Pagutan lembutnya menghubungkan lagi bagian yang terputus itu,
Kekuatan jiwanya menyelimuti segenap diriku,
Aku merasa kembali penuh, kurasa kembali hidup,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!